Karhutla Bikin Kacau Penerbangan di New York

Dilansir dari CNN, Jumat (9/6/2023) The Federal Aviation Administration (FAA) AS mulai mencabut larangan terbang di Bandara LaGuardia New York. Meski begitu, beberapa penerbangan ke Philadelphia masih tertunda.
Dilaporkan bahwa penundaan rata-rata sekitar setengah jam. Penundaan serupa juga terjadi di Newark, karena jarak pandang masih dirasa terbatas. Saking tebalnya kabut polusi, sudah ada 120 penerbangan yang batal dan 1.928 penundaan pada pukul 14.45 waktu setempat pada Kamis, (8/6).
FAA mengatakan kabut asap kebakaran hutan ekstrem yang bertahan di timur laut AS membuat penundaan penerbangan ke Boston, New York, Philadelphia, Baltimore dan Washington DC. Selcuk Acar/Anadolu Agency/Getty Images
Dilansir Deutsche Welle (DW), Kamis (8/6), sekitar 160 hutan terbakar di Quebec, menjadikannya titik api terbaru di Kanada. Kebakaran hutan ludes melahap lahan di berbagai lokasi selama berminggu-minggu. Asap dari kebakaran hutan di Kanada itu menimbulkan kabut asap tebal di New York dan beberapa kota lainnya di Amerika Serikat. Dilansir DW, Kamis (8/6), asap itu menyebar ratusan kilometer jauhnya, hingga ke Kota New York dan New England, Amerika Serikat (AS).
Sementara di Kota New York, dilansir NBC News, Kamis (8/6), asap tebal terlihat menyelimuti gedung-gedung pada hari Selasa (6/6) dan Rabu (7/6) waktu setempat. Langit pun berubah menguning atau oranye. Ikon kota, Patung Liberty juga tampak terselubung oleh kabut kemerahan akibat kebakaran hutan yang berkobar di provinsi Quebec dan Nova Scotia di Kanada.