Wisata Keluarga di Puri Mataram yang Sejuk ala Pedesaan

Puri Mataram memiliki suasana asri dan sejuk ala pedesaan yang membuat pengunjung betah berlama-lama di sini. Desain bangunan yang didominasi kayu seperti rumah-rumah tradisional menambah kesan pedesaan.

Setiap sudut tempat ditumbuhi pohon-pohon rindang dengan beberapa tempat duduk di bawahnya. Di tengah-tengah area terdapat kolam cukup besar yang dihiasi ikan-ikan dan bisa digunakan untuk mencoba wahana becak air.

Kawasan Puri Mataram cukup luas, diapit dua sungai kecil. Awalnya tanah ini merupakan area persawahan, lalu pada tahun 2018 dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) milik Desa Drono menjadi tempat wisata. Pengelola tempat ini pun diambil dari warga desa setempat sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat.

Jika hanya ingin bersantai dan berfoto di dalamnya, traveler bisa masuk secara gratis ke Puri Mataram. Biaya baru akan dibutuhkan jika traveler ingin mencoba wahana bermain di dalamnya.

Pada hari-hari biasa suasana di Puri Mataram ini cukup sepi, biasanya hanya ada beberapa pengunjung di sini. Ini bisa menjadi pertimbangan bagi traveler yang ingin bisa lebih puas menikmati udara segar di sini.

Selain wahana bermain, Puri Mataram juga memiliki restoran dan guest house. Fasilitas yang mendukung ini menjadikan Puri Mataram sebagai tempat yang sering disewa untuk acara dari sekolah, instansi, serta acara pernikahan. 

Puri Mataram saat ini sedang mengembangkan areanya untuk menarik lebih banyak pengunjung. 

Rencananya akan ada pula taman buah di sudut kawasannya, area tersebut masih belum selesai digarap.

Puri Mataram memiliki suasana asri dan sejuk ala pedesaan yang membuat pengunjung betah berlama-lama di sini. Desain bangunan yang didominasi kayu seperti rumah-rumah tradisional menambah kesan pedesaan.
Setiap sudut tempat ditumbuhi pohon-pohon rindang dengan beberapa tempat duduk di bawahnya. Di tengah-tengah area terdapat kolam cukup besar yang dihiasi ikan-ikan dan bisa digunakan untuk mencoba wahana becak air.
Kawasan Puri Mataram cukup luas, diapit dua sungai kecil. Awalnya tanah ini merupakan area persawahan, lalu pada tahun 2018 dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) milik Desa Drono menjadi tempat wisata. Pengelola tempat ini pun diambil dari warga desa setempat sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat.
Jika hanya ingin bersantai dan berfoto di dalamnya, traveler bisa masuk secara gratis ke Puri Mataram. Biaya baru akan dibutuhkan jika traveler ingin mencoba wahana bermain di dalamnya.
Pada hari-hari biasa suasana di Puri Mataram ini cukup sepi, biasanya hanya ada beberapa pengunjung di sini. Ini bisa menjadi pertimbangan bagi traveler yang ingin bisa lebih puas menikmati udara segar di sini.
Selain wahana bermain, Puri Mataram juga memiliki restoran dan guest house. Fasilitas yang mendukung ini menjadikan Puri Mataram sebagai tempat yang sering disewa untuk acara dari sekolah, instansi, serta acara pernikahan. 
Puri Mataram saat ini sedang mengembangkan areanya untuk menarik lebih banyak pengunjung. 
Rencananya akan ada pula taman buah di sudut kawasannya, area tersebut masih belum selesai digarap.