Los Mbako Meden di Klaten Populer Lagi karena Gadis Kretek

Los Mbako Meden merupakan bangunan yang digunakan oleh para petani untuk mengeringkan daun tembakau setelah dipetik dan sebelum dicacah untuk menjadi bahan baku cerutu dan rokok. Di Klaten, ada ratusan Los Mbako di areal persawahan. (Muchus/detikTravel)

Bangunannya tinggi dengan ukuran besar, memanjang dan lantai dasarnya model panggung. Hampir seluruh bangunan terbuat dari bambu, kecuali atap yang biasanya berupa daun alang-alang atau daun tebu kering. (Muchus/detikTravel)

Los Mbako digunakan untuk mengeringkan tembakau setelah dipetik. Tembakau yang dikeringkan di sini adalah tembakau dengan kualitas super, bukan jenis tembakau yang dipakai untuk produk rokok lokal. (Muchus/detikTravel)

 Seperti ini penampakan Los Mbako Meden di Klaten. Tempat ini memang sudah populer sebelum muncul di scene Gadis Kretek. (Muchus/detikTravel)

Los Mbako Kleden lebih detail, diambild ari jarak dekat. (Muchus/detikTravel)

Los Mbako tersebar di banyak kawasan pedesaan atau areal persawahan. Misalnya, di Kecamatan Kebonarum, Polanharjo, Jatinom, Ngawen, atau bahkan di kawasan pinggiran kawasan Kota Klaten. (Muchus/detikTravel)

Los Mbako Meden merupakan bangunan yang digunakan oleh para petani untuk mengeringkan daun tembakau setelah dipetik dan sebelum dicacah untuk menjadi bahan baku cerutu dan rokok. Di Klaten, ada ratusan Los Mbako di areal persawahan. (Muchus/detikTravel)
Bangunannya tinggi dengan ukuran besar, memanjang dan lantai dasarnya model panggung. Hampir seluruh bangunan terbuat dari bambu, kecuali atap yang biasanya berupa daun alang-alang atau daun tebu kering. (Muchus/detikTravel)
Los Mbako digunakan untuk mengeringkan tembakau setelah dipetik. Tembakau yang dikeringkan di sini adalah tembakau dengan kualitas super, bukan jenis tembakau yang dipakai untuk produk rokok lokal. (Muchus/detikTravel)
 Seperti ini penampakan Los Mbako Meden di Klaten. Tempat ini memang sudah populer sebelum muncul di scene Gadis Kretek. (Muchus/detikTravel)
Los Mbako Kleden lebih detail, diambild ari jarak dekat. (Muchus/detikTravel)
Los Mbako tersebar di banyak kawasan pedesaan atau areal persawahan. Misalnya, di Kecamatan Kebonarum, Polanharjo, Jatinom, Ngawen, atau bahkan di kawasan pinggiran kawasan Kota Klaten. (Muchus/detikTravel)