Melawat Budaya Sumba di Kampung Adat Padatita

Objek wisata budaya Kampung adat Padadita yang beradi di Desa Mondu, Kecamatan Kanatang Kabupaten Sumba Timur memiliki pesona tersendiri karena adanya sejumlah kelompok tenun dan kita masih bisa melihat budaya tradisional sumba dari rumah adat hingga cara hidup masyarakatnya.
Perkampungannya seperti berada di jaman dahulu dengan rumah adat tradisional yang masih terawat baik serta ada batu kuburan (megalitik) para raja.
Tampak Rumah adat yang masih tersimpan dan terawat, di dalam Kampung Adat padadita ini juga terdapat kelompok perajin tenun ikat sebanyak 4 kelompok.
Masing-masing anggota kelompok berjumlah 15 orang. Kelompok itu yakni Anda Monung, Anda Luri, Lataluri dan Kalumbut.
Dalam memasarkan hasil tenunnya mereka selain menjual secara offline mereka juga sudah menggunakan media sosial.
Internet disini berjalan cukup kencang sehingga dapat membantu masyarakat untuk berkomunikasi dengan dunia luar sekaligus memasarkan hasil tenun.
Desa Mondu termasuk salah satu tempat obyek wisata di Sumba Timur yang berjarak sekitar 41 km dari Kota Waingapu.
Sebagai informasi, tersedianya jaringan internet di Sumba Timur tidak terlepas dari kehadiran Proyek Palapa Ring Timur yang dijalankan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti Kominfo). Proyek ini melibatkan kombinasi kabel laut dan darat untuk menghubungkan internet dari Indonesia wilayah bagian Barat, Tengah dan Timur.
Adapun kabel bawah laut tersebut bakal dipertemukan dengan kabel darat di Beach Manhole (BMH) yang berada tidak jauh dari Pantai Walakiri, Sumba Timur. Dari BMH itu, kabel diteruskan menuju NOC Palapa Ring, setelah itu disalurkan ke Base Transceiver Station (BTS) yang menggunakan transmisi microwave. Kemudian jaringan tersebut bakal disebar ke sejumlah BTS lainnya yang berada dalam jangkauan area. Setelah itu, akses internet pun bisa dinikmati oleh masyarakat.
detikcom bersama Bakti Kominfo mengadakan program Tapal Batas mengulas perkembangan ekonomi, wisata, infrastruktur, wisata, dan teknologi di wilayah 3T setelah adanya jaringan internet di beberapa wilayah terdepan Indonesia. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus berita tentang Tapal Batas di tapalbatas.detik.com
Objek wisata budaya Kampung adat Padadita yang beradi di Desa Mondu, Kecamatan Kanatang Kabupaten Sumba Timur memiliki pesona tersendiri karena adanya sejumlah kelompok tenun dan kita masih bisa melihat budaya tradisional sumba dari rumah adat hingga cara hidup masyarakatnya.
Perkampungannya seperti berada di jaman dahulu dengan rumah adat tradisional yang masih terawat baik serta ada batu kuburan (megalitik) para raja.
Tampak Rumah adat yang masih tersimpan dan terawat, di dalam Kampung Adat padadita ini juga terdapat kelompok perajin tenun ikat sebanyak 4 kelompok.
Masing-masing anggota kelompok berjumlah 15 orang. Kelompok itu yakni Anda Monung, Anda Luri, Lataluri dan Kalumbut.
Dalam memasarkan hasil tenunnya mereka selain menjual secara offline mereka juga sudah menggunakan media sosial.
Internet disini berjalan cukup kencang sehingga dapat membantu masyarakat untuk berkomunikasi dengan dunia luar sekaligus memasarkan hasil tenun.
Desa Mondu termasuk salah satu tempat obyek wisata di Sumba Timur yang berjarak sekitar 41 km dari Kota Waingapu.
Sebagai informasi, tersedianya jaringan internet di Sumba Timur tidak terlepas dari kehadiran Proyek Palapa Ring Timur yang dijalankan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti Kominfo). Proyek ini melibatkan kombinasi kabel laut dan darat untuk menghubungkan internet dari Indonesia wilayah bagian Barat, Tengah dan Timur.
Adapun kabel bawah laut tersebut bakal dipertemukan dengan kabel darat di Beach Manhole (BMH) yang berada tidak jauh dari Pantai Walakiri, Sumba Timur. Dari BMH itu, kabel diteruskan menuju NOC Palapa Ring, setelah itu disalurkan ke Base Transceiver Station (BTS) yang menggunakan transmisi microwave. Kemudian jaringan tersebut bakal disebar ke sejumlah BTS lainnya yang berada dalam jangkauan area. Setelah itu, akses internet pun bisa dinikmati oleh masyarakat.
detikcom bersama Bakti Kominfo mengadakan program Tapal Batas mengulas perkembangan ekonomi, wisata, infrastruktur, wisata, dan teknologi di wilayah 3T setelah adanya jaringan internet di beberapa wilayah terdepan Indonesia. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus berita tentang Tapal Batas di tapalbatas.detik.com