Pameran yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) hingga tanggal 2 Juni nanti akan menghadirkan sekitar 150 exhibitor dari ekosistem olahraga ekstrem laut, maupun darat.
Presiden Direktur Dyandra Event Solution, Michael Bayu A Sumarijanto mengatakan, pada pameran tahun ini lebih bervariasi lagi, karena terdapat beberapa olahraga ekstrem yang unjuk gigi.
Yang membedakan dengan pameran-pameran di tahun sebelumnya di antaranya memperkenalkan olahraga ekstrem roda dua, serta mancing.
Semakin banyak exhibitor yang hadir di sini juga semakin membuat ragam olahraga ekstrem akan lebih dikenal lebih luas, secara potensi olahraga ekstrem di Indonesia ini begitu besar.
Dengan potensi alam yang berlimpah, semestinya Indonesia harus bisa mengembangkan potensi wisata dengan lebih baik lagi. Melalui kegiatan DXI 2024 ini, semoga bisa menjadi akselerator supaya potensi wisata di Indonesia lebih terkenal ke kancah yang luas.
Deputi Bidang Produk dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vinsensius Jemadu menyebut, sudah seharusnya Indonesia memiliki ikon olahraga ekstrem seperti negara-negara lainnya. Jangan sampai dengan potensi yang besar ini, Indonesia malah tidak bisa bersaing karena ekosistemnya tidak terbangun dengan baik.
Dari helatan DXI 2024, Vinsensius melambungkan harapan agar potensi wisata dan olahraga ekstrem semakin berkembang, serta memberikan dampak yang baik bagi masyarakat.