Pemerintah Nepal meluncurkan kampanye pembersihan mayat pendaki sejak 2019. Mereka bertugas memindahkan beberapa jenazah pendaki yang meninggal. (BBC)
Lebih dari 300 pendaki tewas di wilayah Everest sejak catatan pendakian gunung di sana dimulai seabad yang lalu. Kini masih banyak jasad yang tersisa. (BBC)
Tahun ini adalah pertama kalinya pihak berwenang menetapkan target untuk mengambil lima mayat dari zona kematian di atas ketinggian 8.000 MDPL. Tim yang berbekal air, cokelat, dan sattu, campuran buncis, jelai, tepung terigu itu telah mengevakuasi empat mayat (BBC)
Di wilayah Everest, yang juga berdiri Lhotse dan Nuptse, hanya ada satu tangga dan kereta gantung untuk orang-orang yang naik dan turun dari base camp. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Naeblys)
Setiap tahun, hanya ada waktu sekitar 15 hari bagi para pendaki untuk naik dan turun dari ketinggian 8.000 MDPL. Sherpa terkuat hanya mampu membawa beban hingga 25 kg, kurang dari 30% dari kekuatan mereka di ketinggian yang lebih rendah. (Foto: BBC World)
