Terletak strategis di jantung kota, Open Space Depok (DOS) menjadi magnet baru bagi masyarakat yang ingin menjaga kebugaran tubuh sambil bersantai di lingkungan terbuka.
Diresmikan belum lama ini, pembangunan Open Space Depok menelan anggaran hingga Rp10,8 miliar dari Pemerintah Kota Depok. Investasi ini tidak hanya untuk memperindah kota, tapi juga untuk mendorong gaya hidup sehat masyarakat melalui olahraga dan rekreasi aktif.
Desain kawasan ini mengusung konsep ruang terbuka tanpa sekat atau dinding, menciptakan tata letak yang lapang dan menyatu dengan alam. Aliran ruang yang bebas membuat pengunjung merasa lebih lega, sekaligus memaksimalkan pencahayaan alami—ideal untuk aktivitas fisik luar ruangan seperti jogging, yoga, senam pagi, hingga bersepeda santai.
Setiap pagi dan sore, kawasan ini dipenuhi warga dari berbagai usia yang berolahraga bersama. Fasilitas penunjang seperti jalur lari, area refleksi, dan ruang terbuka untuk komunitas olahraga menjadi nilai tambah yang membuat tempat ini ramai dikunjungi.
Bagi para pelancong yang mencari pengalaman berbeda di Depok, Open Space Depok bisa menjadi destinasi menarik. Selain olahraga, pengunjung dapat menikmati atmosfer hijau, udara segar, dan suasana urban yang bersih dan teratur—sebuah oase di tengah padatnya aktivitas kota.
Open Space Depok bukan hanya simbol kemajuan tata kota, tetapi juga komitmen Pemerintah Kota Depok dalam mendukung gaya hidup sehat dan aktif warganya.
Tampak warga menikmati sejumlah fasilitas olahraga yang terdapat di DOS.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga bisa menikmati fasilitas olahraga di DOS.
Gimana detikers, sudah pernah coba olahraga di DOS?