Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai

Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5). Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pertama kali dibangun pada 29 April 1911 hingga 1 Juni 1914 pada era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS). Bangunan ini telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang perkeretaapian di Indonesia dan kini ditetapkan sebagai cagar budaya yang harus dilestarikan. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Revitalisasi ini merupakan tahap awal dari rencana besar PT KAI untuk mengembalikan Stasiun Tawang ke fasad aslinya, yang tidak hanya memulihkan keindahan arsitektur bersejarahnya, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna layanan kereta api. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Tahap awal proyek revitalisasi ini mencakup pembangunan kolam retensi Polder Tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi genangan air, terutama saat cuaca ekstrem dan musim hujan, yang kerap melanda kawasan sekitar stasiun. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5). Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pertama kali dibangun pada 29 April 1911 hingga 1 Juni 1914 pada era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS). Bangunan ini telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang perkeretaapian di Indonesia dan kini ditetapkan sebagai cagar budaya yang harus dilestarikan. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Revitalisasi ini merupakan tahap awal dari rencana besar PT KAI untuk mengembalikan Stasiun Tawang ke fasad aslinya, yang tidak hanya memulihkan keindahan arsitektur bersejarahnya, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna layanan kereta api. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Tahap awal proyek revitalisasi ini mencakup pembangunan kolam retensi Polder Tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi genangan air, terutama saat cuaca ekstrem dan musim hujan, yang kerap melanda kawasan sekitar stasiun. ANTARA FOTO/Aji Styawan