Pada Rabu (27/8/2025), pekerja terlihat melakukan pemasangan kembali batur atau kaki candi yang mengalami pelapukan. Pemugaran ini dilakukan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) XI Jawa Timur untuk menjaga kelestarian candi peninggalan Kerajaan Singhasari abad ke-13 tersebut. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Menariknya, dalam proses pemugaran kali ini, tim menemukan struktur batu bata kuno di sekitar area candi. Temuan tersebut diduga berasal dari era Majapahit akhir, sehingga memberikan tambahan informasi berharga tentang jejak sejarah di kawasan Malang. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Pihak BPK XI menyebutkan, temuan ini akan diteliti lebih lanjut untuk mengetahui keterkaitannya dengan Candi Jago maupun situs lain pada masa Majapahit. Selain itu, pemugaran diharapkan tidak hanya memperbaiki fisik candi, tetapi juga membuka peluang untuk mengungkap lapisan sejarah yang selama ini belum banyak diketahui. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto