Penilaian kota terbaik itu meliputi makanan, budaya, dan kehidupan malam terbaik. Survei dilakukan kepada 18.500 orang di seluruh dunia yang lahir pada rentang 1997 hingga 2012. Bangkok, ibu kota Thailand menjadi juara kota terbaik pilihan Gen Z dengan skor kebahagiaan mencapai 84%. (Athut Perawongmetha/Reuters)
Kota kedua adalah Melbourne, Australia karena inklusivitas mencapai 96%, termasuk soal seni dan kebudayaannya. Juga unggul soal kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. Selain itu, Melbourne juga menjadi pusat kopi di Australia. (Istimewa)
Cape Town menduduki peringkat ketiga sebagai kot aterbaik untuk Gen Z, dengan skor tertinggi untuk keindahan. Kota pesisir ini dikelilingi oleh Table Mountain yang memukau dan tempat nongkrong murah. Tiga dari empat anak muda mengatakan bahwa pergi minum-minum di sana terjangkau. (iStock)
Time Square landmark New York City. Kota ini menempati peringkat keempat ditempati oleh New York City. New York dinilai unggul untuk kemudahan berjalan kaki, kehidupan malam, kuliner, pilihan tempat makan, dan budaya, yang mencakup seni, musik live, pertunjukan, dan pertunjukan. Di sisi lain, hanya 46% responden Gen Z yang mengatakan New York City adalah tempat tinggal yang terjangkau. (Thinkstock)
Copenhagen unggul dalam kategori makanan enak, warga yang ramah, dan saling peduli. Buat gen Z, kota ini mudah untuk menemukan cinta. (Getty Images/olrat)
Barcelona sebagai kota pelabuhan jauh dari kumuh, sebaliknya begitu teratur. Tata kotanya oke. Bangunan dengan arsitektur menawan tersebar di banyak titik. Kota ini setara dengan Melbourne dalam hal keberagaman dan inklusivitas. Sebanyak 77% penduduk muda memberikan apresiasi yang mengesankan atas keberagamannya. (Getty Images/iStockphoto/TomasSereda)
Katedral St Giles yang menjadi ikon Edinburgh menunjukkan kota ini mengharagi bangunan tua. Kota ini juga unggul buat para pejalan kaki, memiliki ruang hijau yang memadai dan akses ke alam yang mudah. Hampir 95% anak muda menyukai peluang untuk beraktivitas di ruang hijau, menjadikannya kota dengan peringkat tertinggi dalam kategori ini. (Getty Images)
Mexico City menduduki peringkat kedelapan kota terbaik versi Gen Z. Poin yang bikin unggul adalah keterjangkauan buat anak muda, soal harga murah, kota ini cuma kalah dari Bangkok. Kriteria merupakan salah satu kriteria terpenting bagi kaum urban muda di awal karier mereka. Foto adalah Monumento de la Revolucion, ikon Mexico City. (Quetzalli Nicte-Ha/Reuters)
London relatif mahal buat Gen Z, namun kota ini dinilai unggul pada budaya, dengan banyak hal untuk dilihat dan dilakukan yang menyenangkan sekaligus gratis. Beragam sajian gastronominya juga populer di kalangan anak muda, kulinernya banyak disukai Gen Z. (Getty Images/iStockphoto/IakovKalinin)
Shanghai digambarkan sebagai kota sinematik dengan semua orang menjadi tokoh utamanya. Anak muda yang tinggal di Shanghai akan menggambarkan kota itu sebagai modern. Kota itu unggul dengan transportasi umum dan nyaman buat tinggal. (Hector Retamal/AFP)