Terowongan Rahasia di Colosseum Dibuka untuk Umum

Lorong Commodus atau Passage of Commodus, sebuah terowongan sepanjang 55 meter yang dibangun di bawah amfiteater oleh kaisar Romawi. Terowongan ini digunakan oleh kaisar dan tamu-tamunya untuk menyelinap ke Colosseum tanpa terlihat orang lain, alias jalan rahasia. Foto: (Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum).
Hiasan dinding terlihat di dalam lorong. Nama terowongan ini diambil dari Kaisar Commodus, pemimpin tiran yang memerintah dari tahun 177 hingga 192 Masehi. Ia bahkan hampir dibunuh di lowong bawah tanah tersebut. Foto: Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum).
Koridor tersembunyi ini pertama kali ditemukan antara tahun 1810 dan 1814 oleh para penggali Prancis di bawah arsitek Carlo Lucangeli, kemudian dibuka kembali pada tahun 1874 dan diteliti kembali pada tahun 1990-an. Selama restorasi seluruh situs pada tahun 2020-2021, para arkeolog memetakan terowongan secara menyeluruh dan memulai fase baru konservasi. Foto: Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum)
Colosseum menjadi salah satu destinasi favorit turis di Roma, Italia. Dulu, Kaisar Romawi dan undangannya  sering memanfaatkan terowongan rahasia di bawah Colosseum tanpa harus berbaur dengan rakyat banyak. Foto: REUTERS/Remo Casilli
Lorong Commodus atau Passage of Commodus, sebuah terowongan sepanjang 55 meter yang dibangun di bawah amfiteater oleh kaisar Romawi. Terowongan ini digunakan oleh kaisar dan tamu-tamunya untuk menyelinap ke Colosseum tanpa terlihat orang lain, alias jalan rahasia. Foto: (Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum).
Hiasan dinding terlihat di dalam lorong. Nama terowongan ini diambil dari Kaisar Commodus, pemimpin tiran yang memerintah dari tahun 177 hingga 192 Masehi. Ia bahkan hampir dibunuh di lowong bawah tanah tersebut. Foto: Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum).
Koridor tersembunyi ini pertama kali ditemukan antara tahun 1810 dan 1814 oleh para penggali Prancis di bawah arsitek Carlo Lucangeli, kemudian dibuka kembali pada tahun 1874 dan diteliti kembali pada tahun 1990-an. Selama restorasi seluruh situs pada tahun 2020-2021, para arkeolog memetakan terowongan secara menyeluruh dan memulai fase baru konservasi. Foto: Simona Murrone/Archaeological Park of the Colosseum)
Colosseum menjadi salah satu destinasi favorit turis di Roma, Italia. Dulu, Kaisar Romawi dan undangannya  sering memanfaatkan terowongan rahasia di bawah Colosseum tanpa harus berbaur dengan rakyat banyak. Foto: REUTERS/Remo Casilli