Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut Bogor menjadi satu-satunya zona merah Covid-19. Dia meniup peluit peringatan untuk Pangandaran yang paling tidak disiplin dalam penerapan protokol kesehatan.
Emil, sapaan karib Ridwan Kamil, mengumumkan hasil terbaru level kewaspadaan Covid-19 di Jabar. Mayoritas kabupaten dan kota di Jabar telah lepas dari zona merah virus Corona atau daerah berisiko tinggi penularan Covid-19.
"Pertama kalinya zona merah tinggal satu, minggu lalu 10 (zona merah). Alhamdulillah berkat kerja keras semua pihak zona merah tinggal satu di Kota Bogor," kata Ridwan usai rapat Satgas Penanganan Covid-19 di Markas Kodam III Siliwangi, Kota Bandung, seperti dikutip CNN Indonesia, Selasa (9/2/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ridwan meminta Wali Kota Bogor Bima Arya untuk serius mengendalikan lonjakan kasus Covid-19 di wilayahnya.
"Makanya, Pak Bima Arya sekarang sedang bergelut dengan pengetatan-pengetatan karena dari 27 kota/kabupaten memang zona merah (hanya Bogor yang zona merah)," ujarnya.
Sementara itu, Kabupaten Karawang yang selama tujuh pekan berturut-turut ada di zona merah dipastikan sudah turun ke zona oranye atau risiko sedang. Menurut Emil, keterkendalian kasus di Karawang salah satunya dengan upaya kedatangan Forkopimda pada pekan lalu.
"Alhamdulillah sesuai prediksi kedatangan kami ke Karawang minggu kemarin setelah 6-7 minggu zona merah sekarang ada perbaikan-perbaikan signifikan dalam proses penanganan pandemi," kata dia.
Emil juga menyoroti kedisiplinan kabupaten dan kota di Jabar terkait kedisiplinan masyarakat dalam memakai masker dan menjaga jarak. Kabupaten Bandung terbaik dalam penerapan prokes.
"Tingkat kedisiplinan juga naik. Jawa Barat memakai masker 85,4 persen yang jaga jarak 83,8 persen," kata Emil.
"Untuk jaga jarak masih Kabupaten Bandung. Daerah yang masih rendah kepatuhan menjaga jarak adalah Kabupaten Garut," ujar Emil.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum