Sebuah rekaman CCTV dari sebuah toko pakaian menjadi viral di media sosial. Empat turis asal Jepang terlihat mencuri di Bali!
Sepertu dikutip dari Mothership, Rabu (10/12/2025), awalnya, pemilik toko pakaian di Ubud Bali itu menyadari ada 11 barangnya yang hilang. Ia kemudian mengecek ulang rekaman CCTV dan langsung terkejut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mendapati tiga turis Jepang sedang melihat-lihat barang dagangannya dengan santai. Melihat situasi yang sepi, mereka kemudian menyelipkan beberapa barang dagangan ke tas mereka.
Pria keempat bergabung, ia terlihat memilih-milih jersey yang akan diambil. Keempat turis itu terdengar sedang berbicara dengan bahasa Jepang.
Satu per satu mengambil jersey yang diinginkan dan memasukkannya ke dalam tas, sebelum beranjak dari sana.
Menurut unggahan tersebut, video tersebut telah menyebar di kalangan netizen Jepang, dengan pengguna yang tampaknya mengatakan bahwa individu-individu tersebut adalah aib permanen bagi negara.
Unggahan tersebut juga menggambarkannya sebagai insiden langka yang mungkin merupakan yang pertama kali dilakukan oleh turis Jepang.
Menurut laporan The Guardian pada Juli 2025, pelanggaran yang melibatkan warga negara asing melonjak 16% dalam setahun, dari 194 kasus pada tahun 2023 menjadi 226 kasus pada tahun 2024.
Seorang pejabat Bali memperingatkan bahwa pariwisata berkualitas rendah dan lonjakan homestay ilegal memungkinkan pengunjung yang tidak disaring dengan baik untuk tinggal lebih lama, yang berkontribusi pada berbagai masalah mulai dari pencurian ringan hingga kasus penipuan dan narkotika.
(bnl/ddn)












































Komentar Terbanyak
Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri
Turis Asing di Kertajati Turun, Dedi Mulyadi: Penerbangannya Kan Nggak Ada
Temuan Kemenhut Soal Kerusakan Hutan Sumatera, Bukan Cuma Faktor Cuaca