Mudik ke Yogya, Jangan Lupa Lakukan 5 Kegiatan Ini!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Mudik ke Yogya, Jangan Lupa Lakukan 5 Kegiatan Ini!

- detikTravel
Selasa, 21 Agu 2012 13:22 WIB
Cave tubing Gua Pindul (Ardi Rimbawan - d'Traveler)
Yogyakarta - Ke DI Yogyakarta tidak lengkap kalau belum main-main ke tempat-tempat serunya. Di kota wisata ini, ada banyak tempat dengan kegiatan asyik yang bisa Anda lakukan. Apa saja sih?

Kaya akan destinasi wisata, itulah yang mampu menggambarkan DI Yogyakarta. Provinsi yang juga kaya akan budaya ini memiliki banyak sekali tempat seru yang pasti Anda juga sudah tahu. Beberapa kegiatan menariknya bahkan sulit ditemukan di tempat lain. Disusun oleh detikTravel, Selasa (21/8/2012), berikut adalah 5 tempat dengan kegiatan yang seru di Yogya:

1. Cave Tubing Gua Pindul

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika ingin merasakan liburan yang berbeda, wisata telusur gua bisa menjadi pilihan. Di Yogyakarta misalnya, Anda bisa menelusur gua di atas ban, sambil mengikuti arus sungai yang mengalir ke dalam perut gua.

Wisata ini dikenal dengan nama cave tubing. Wahana ini belakangan memang cukup populer, salah satunya ada di Gua Pindul, Gunungkidul. Di sana, Anda bisa menjelajah gua dengan cara duduk di atas ban dalam yang biasa digunakan oleh mobil. Ban-ban tersebut nantinya akan berjalan dengan sendirinya mengikuti arus sungai yang masuk ke dalam mulut gua. Di dalam, Anda bisa melihat indahnya stalagtit dan stalagmit Gua Pindul.

Tidak hanya itu, di dalam gua yang memiliki panjang total 300 meter dan lebar rata-rata 5 sampai 6 meter ini, terdapat lubang besar yang bisa membuat cahaya matahari masuk ke dalamnya. Pemandangan cantik ini biasanya yang paling dinanti oleh para wisatawan.

2. Main ATV di bibir pantai

Kalau biasanya bermain ATV di sebuah kawasan outbound, Yogyakarta punya yang berbeda. Anda bisa menggeber sepeda motor dengan empat roda ini di atas pasir pantai. Ada dua pantai yang terkenal di Yogyakarta yang memiliki fasilitas ini, yaitu Pantai Parangtritis dan Pantai Depok.

Masing-masing pantai pasti punya kesan yang berbeda. Di Parangtritis, Anda bisa mengendarai ATV sambil menikmati hamparan pasir pantai yang luas dan lautnnya yang cantik. Sedikit berbeda, Pantai Depok punya beberapa batu karang dengan ombak pantai yang cukup dahsyat. Yang jelas, dua-duanya seru!

3. Menikmati malam di angkringan

Malam hari tiba, saatnya menikmati gelap Kota Yogya di Angkringan. Berjalanlah ke utara dari arah Malioboro atau Stasiun Tugu hingga menemukan jalan kecil di arah barat, kemudian berbelok. Di sana Anda akan menemukan Angkringan Lik Man yang berada di sebelah kiri jalan. Cirinya, ada dua buah bakul yang dihubungkan dengan bambu, anglo dengan arang yang membara, serta deretan gelas yang ditata.

Angkringan Lik Man menyajikan banyak makanan dan minuman khas Yogyakarta. Harganya memang jauh lebih murah dari harga makanan dan minuman di restoran mewah. Namun, kualitasnya dijamin tidak kalah lezat dan nikmat. Apalagi suasannya yang sangat bersahabat, berbeda dengan suasana yang kaku di restoran.

4. Seluncur Pasir

Indonesia adalah negara yang memiliki iklim tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi. Maka jarang sekali ditemukan adanya gurun pasir di negera ini. Akan tetapi hal itu memang nyata. Seluncur pasir berada di Gunungkidul, sebuah kabupaten di selatan Yogyakarta yang terkenal dengan ketandusannya.

Seperti sayang jika dilewatkan begitu saja, banyak anak-anak muda Yogyakarta mencoba hal yang baru di tengah hamparan pasir ini. Mereka membuat gurun pasir menjadi arena seluncur yang seru. Anda tinggal naik ke atas bukit pasir kemudian berseluncur menggunakan sebuah papan. Serunya tak akan Anda temukan di tempat lain!

5. Menyaksikan cahaya surga di Gua Jomblang

Gua Jomblang terletak di Semanu, Gunungkidul, Yogyakarta. Gua ini merupakan salah satu dari ratusan goa di Kompleks Gua Gunungkidul. Karena keindahannya, gua ini sudah mulai terkenal hingga ke mancanegara. Untuk masuk ke dalam perut gua tidaklah mudah. Diperlukan kemampuan teknik tali tunggal atau yang lebih dikenal dengan nama single rope technique (SRT). Karena medannya yang cukup berbahaya, siapapun yang ingin masuk atau caving di Gua Jomblang wajib mengenakan alat standar keselamatan.

Namun, jangan khawatir, Anda tentu saja akan didampingi oleh penelusur gua yang sudah handal dan berpengalaman. Jadi, Anda bisa sedikit tenang dalam menelusuri perut gua. Keberanian Anda akan diuji di sini. Untuk bisa sampai ke dasar gua, Anda harus menuruni tali kurang lebih 20 meter.

Gua vertikal ini memiliki sebuah lorong sepanjang 300 meter. Di sepanjang lorong, terdapat ornamen gua yang sangat indah. Lorong tersebut akan mengantarkan Anda menuju subuah lubang besar di ujung gua yang bernama Gua Grubug. Nah, pancaran sinar yang masuk ke dalam gua tersebutlah yang menjadi pemandangan indah. Saking indahnya, sinar itu dinamakan cahaya surga.

(aff/aff)

Hide Ads