Foamhenge, Tiruan Monumen Stonehenge dari Styrofoam

Jakarta - Monumen batu Stonehenge asal Inggris, bisa juga dijumpai wisatawan di padang rumput Natural Bridge, Virginia, AS. 'Stonehenge' yang ini namanya Foamhenge, karena dibuat dari busa styrofoam. Ada-ada saja!

Stonehenge adalah monumen batu misterius yang sudah ada pada zaman Neolitikum di Wiltshire, Inggris. Monumen ini adalah salah satu situs paling bersejarah di dunia. Setiap tahunnya, tidak kurang dari satu juta traveler dari penjuru dunia datang ke sini.

Nah, saat ini ada juga Stonehenge tiruan, namanya Foamhenge. Adanya di atas bukit, di kawasan padang rumput Natural Bridge, Virginia, Amerika Serikat, seperti yang ditengok dari situs resmi pariwisata Virginia, Selasa (8/1/2013).

Monumen ini dibangun pada tahun 2004. Adalah Mark Cline dari Enchanted Castle Studio yang mendesain sekaligus membuat Foamhenge.

Sesuai dengan namanya, monumen yang menjadi tiruan dari Stonehenge ini tidak terbuat dari batu. Semua material yang digunakan untuk membangun monumen ini adalah styrofoam berukuran raksasa. Desain dan ukurannya dibuat semirip mungkin, sehingga wisatawan yang datang pasti mengira monumen ini terbuat dari batu.

Agar terlihat mirip dengan aslinya, Foamhenge diletakkan di atas bukit. Kawasan di sekitarnya juga merupakan padang rumput, sama seperti Stonehenge aslinya di Inggris.

Hanya saja, karena waktu dan cuaca, cat yang melekat di styrofoam sudah terlihat pudar. Cat yang tadinya berwarna abu-abu tua, saat ini mulai berubah warna menjadi lebih muda. 'Batunya' kini juga sudah tidak lagi terlihat sempurna, banyak yang rusak akibat tangan turis jahil.

Walaupun begitu, Foamhenge tetap saja menjadi destinasi unggulan di Virginia. Banyak traveler yang datang berbekal penasaran. Mereka yang datang tidak hanya dari AS saja, tapi dari seluruh penjuru dunia. Untuk meluapkan kekagumannya terhadap Foamhenge, mereka biasa berfoto dengan latar monumen ini.

(fay/fay)