Masjid Si Pitung dan Sumur 3 Rasa di Jakarta Utara

Jakarta - Masjid Al Alam, berada tidak jauh dari rumah Si Pitung di Marunda Besar, Jakarta Utara. Tak hanya kisah Si Pitung, masjid ini juga tersohor dengan kisah sumur 3 rasa. Penasaran?

Mungkin, Jakarta Utara terkenal hanya memiliki Pelabuhan Sunda Kelapa, Ancol, dan Museum Bahari. Tapi tahukah Anda, Jakarta Utara ternyata juga menyimpan sejarah peninggalan Robin Hood Betawi alias Si Pitung.

Beberapa waktu lalu, detikTravel berkunjung ke Kampung Si Pitung di Jl Kampung Marunda Pulo, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Ada dua destinasi yang bisa wisatawan kunjungi, yakni rumah Si Pitung dan Masjid Al Alam.

Menuju dua destinasi ini, saya harus melewati jalan yang terpencil. Kendaraan roda empat tidak bisa melewati jalan tersebut, hanya kendaraan roda dua yang bisa melewatinya. Tak perlu takut salah jalan, karena sudah ada papan penunjuk arah. Kali ini, saya akan mengunjungi Masjid Al Alam.

Masjid Al Alam juga menjadi tempat singgah si Pitung di Marunda. Masjid ini menjadi tempat jawara Betawi asal Rawa Belong ini menenangkan diri ketika dikejar kompeni Belanda. Selain itu, masjid ini juga tersohor karena sumur 3 rasa yang berada di sampingnya.

Sebelum sampai di rumah si Pitung, kembali saya menemui pertigaan. Ya, kalau ingin ke Masjid Al Alam, wisatawan bisa berbelok ke arah kanan. Sedangkan untuk rumah Si Pitung tinggal ambil lurus dari pertigaan itu.

Jalan menuju masjid membuat hati miris. Selain jalan yang hanya muat dilalui dua motor berjajar, di sisi kanan jalan juga langsung mengarah ke rawa. Sayang, rawa tersebut mengeluarkan bau tak sedap dan sampah di mana-mana.

Setelah melewati gang-gang kecil rumah warga, akhirnya saya melihat gapura masjid. Gapura berwarna kuning dan bertuliskan "Masjid Al Alam Marunda" menyempil di salah satu gang rumah warga.

Sekilas tak ada yang istimewa dari masjid ini. Terlihat beberapa orang sedang salat dan mengobrol di teras masjid. Sampai akhirnya seorang pengurus masjid, Kusnadi menghampiri saya dan memberikan beberapa informasi tentang Masjid Al Alam.

"Masjid ini sudah ada sejak abad 16. Sekarang di sini sudah ada bangunan lama dan bangunan baru. Masjid Al Alam itu yang sebelah kiri saudara, kalau yang ini bangunan baru biasa buat pengajian, teras, juga salat," kata Kusnadi.

Masjid ini juga jadi incaran wisatawan, selain karena si Pitung juga karena wisatawan penasaran dengan legenda sumur tiga rasanya. Persis di sebelah masjid memang ada sebuah sumur. Konon, meski dekat dengan laut air sumur itu tidak selalu terasa asin.

Penasaran, saya pun mencoba langsung air sumur itu. Pertama kali mencoba, rasa airnya tawar. Belum puas saya pun kembali meminum lagi air sumur tersebut. Sekarang, rasanya asin. Aneh, tapi memang begitu adanya.

"Ya, Allhamdulillah setiap yang mencoba air di sumur ini memang tidak pernah merasakan rasa yang sama. Ada yang bilang pahit, manis, adem, ya macam-macam. Makannya sumur ini disebut sumur tiga rasa," ucap Kusnadi diringi tawa.

Konon, air ini juga bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit. Maka dari itu banyak juga pengunjung yang membawa pulang air sumur tersebut. Biasanya pengunjung ramai datang saat hari libur, pengajian rutin bulanan, dan ratib malam Jumat.

"Soal khasiat, ada yang bilang bisa menyembuhkan penyakit. Secara syareat itu semua tergantung atas izin Allah. Kita manusia cuma bisa mencoba dan ikhlas," ucap pria berumur 47 tahun ini.

Perlu Anda tahu, terkadang saat air laut pasang jalan menuju destinasi ini akan tergenang air. Tak usah takut, ketinggian air hanya mencapai semata kaki. Ketinggian maksimal hanya sebetis itu pun hanya setahun sekali. Penasaran? Silakan datang dan Anda coba sendiri.


(ptr/fay)