Penyu yang Seperti 'Kucing' di Derawan

Berau -

Cukup mudah melihat penyu di Kepulauan Derawan, Kaltim. Dari pinggir pantai saja, kepalanya terlihat muncul ke permukaan. Perumpamaannya, melihat penyu di sana seperti melihat kucing di jalanan.

Hal itu diucapkan oleh Fitra, salah seorang pemandu lokal dari Derawan Paradise kepada detikTravel pekan lalu dalam acara Fam Trip Australian Travel Agent di Derawan Dive Resort. Dalam perjalanan fam trip selama 3 hari itu, para rombongan mengaku mudah sekali melihat penyu di Kepulauan Derawan.

"Saya lagi berenang terus ketemu penyu. Dia tidak kabur, diam saja, lucu!" ujar Jonathan Tsiklas dari Travel Industry Trainee.

Penyu di Derawan (Fitra/Derawan Paradise)

Fitra yang juga merupakan orang asli Pulau Derawan menjelaskan, memang mudah untuk bertemu penyu di Kepulauan Derawan. Biasanya yang sering terlihat adalah di Pulau Derawan, Sangalaki dan di Maratua.

"Gampang melihat penyu di sini. Umpamanya kalau di Jakarta, itu kayak melihat kucing, ada banyak di mana-mana," tuturnya.

Penyu di Kepulauan Derawan yakni penyu sisik dan paling banyak adalah penyu hijau. Ukurannya pun besar-besar dann kerap naik ke pinggir pantai untuk bertelur. Keberadaan penyu di Kepulauan Derawan sendiri, sudah dilindungi oleh pemerintah.


Penyu yang umurnya bisa ratusan tahun (Fitra/Derawan Paradise)

Itu terlihat di Pulau Sangalaki, yang menjadi tempat konservasi penyu dan langsung di bawah naungan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Timur. Fitria menambahkan, masyarakat di Kepulauan Derawan juga menjaga penyu-penyu dengan baik.

"Di sini penyu kita jaga, tidak kita makan," tegasnya.

Dalam pantauan detikTravel, di Pulau Derawan yang padat penduduknya ada banyak imbauan untuk menjaga biota laut terutama penyu dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Berau. Jika melanggar, denda Rp 100 juta dan kurungan penjara 5 tahun menanti!


Masyarakat Derawan sangat melindungi penyu (Fitra/Derawan Paradise)

Makanan penyu hijau yakni rumput laut. Ukuran tubuhnya, penyu hijau yang sudah dewasa bisa mencapai panjang 85-95 cm dan lebar 65-75 cm. Demi menjaga kehidupan penyu, telur-telur penyu di pinggir pantai yang ditemukan masyarakat akan dipindahkan ke Pulau Sangalaki.

"Kalau ada masyarakat yang menemukan telur penyu dan melihat penyu bertelur di malam hari, maka akan dipindahkan ke Pulau Sangalaki untuk berkembang biak. Pemangsa telur penyu di sini itu biawak," terang Fitra.

Maka jangan heran, kalau saat sedang berenang dan snorkeling di Kepulauan Derawan, kamu akan melihat banyak penyu. Penyu yang menggemaskan!


Mau ketemu penyu Derawan? (Fitra/Derawan Paradise)

(aff/aff)