Di Indonesia, Pokomen Go memang belum rilis secara resmi. Namun sudah banyak pengguna Android serta iOS yang mengunduhnya dari pihak ketiga. Di Jakarta misalnya, banyak warga main Pokemon Go di berbagai tempat, termasuk di objek wisata seperti Monas. Bisa dibilang, game ini turut andil dalam meningkatkan kunjungan ke tempat wisata.
"Bagus banget, beberapa destinasi pariwisata di Jakarta juga ditempatkan menjadi wilayah perburuan Pokemon Go! Makin banyak tempat, makin bagus untuk mempromosikan Wonderful Indonesia," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam rilis kepada detikTravel, Jumat (15/7/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam akun Facebook Jakarta Smart City sudah di-posting ajakan untuk mengisi akhir pekan di Balai Kota dan Monas sambil menangkap Pokemon. Balai Balai Kota bisa dikunjungi setiap Sabtu-Minggu dari pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB, sedangkan Monas di akhir pekan ini buka hingga jam 24.00 WIB.
"Dan bagi Anda yang ingin berburu Pokemon, banyak Pokestop dan Pokegym di antara kedua tempat wisata ini," tulis Jakarta Smart City di laman Facebook-nya.
Tak ketinggalan, Museum Nasional yang juga menjadi Pokestop mengajak wisatawan untuk ramai-ramai mencari Pokemon serta berbagai item seperti pokeball di sana. Sambil mencari Pokemon, traveler bisa sembari melihat-lihat isi Museum Nasional pula.
"Kalau Pokemon itu hanya memanfaatkan tren saja untuk bagian promosi. Kita harap mereka ke sini nggak cuma berburu Pokemon saja, tapi juga ikut menikmati dan menjaga koleksi yang kita punya" tutur Kepala Humas Museum Nasional, Dedah Rufaedah Sri Handari kepada detikNews, Rabu (13/7). (krn/krn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol