Ketupat Kandangan, Kuliner Kampungan Rasa Gedongan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

M.Yusuf Simatupang|11021|KALTENG & KALSEL|48

Ketupat Kandangan, Kuliner Kampungan Rasa Gedongan

- detikTravel
Kamis, 09 Des 2010 09:17 WIB
KALIMANTAN SELATAN -

Terik matahari kembali menyilaukan pandangan saya saat melakukan perjalanan dari Kota Rantau menuju Perkampungan Upau yang menjadi tujuan wisata saya hari ini 24 Oktober 2010. Hawa panas tidak hanya membuat saya merasakan dahaga, tetapi juga lapar karena memang sudah masuk waktu makan siang sehingga saya dan sendy rekan saya memutuskan untuk beristirahat sejenak sambil melepas dahaga dan lapar yang kami rasakan tadi.

Akhirnya kami pun memutuskan untuk beristirahat di Kandangan, sebuah daerah yang kebetulan kami lewati untuk menuju Perkampungan Upau. Seperti suatu keberuntungan karena kami tengah berada di daerah yang memiliki satu kuliner khas yang sudah dikenal oleh para wisatawan lokal dan asing. Kuliner tersebut dikenal dengan nama Ketupat Kandangan.

Hampir sama dengan ketupat pada umumnya, Ketupat Kandangan juga menggunakan ketupat yang terbuat dari beras, hanya saja penyajian serta cara mengkonsumsinya yang berbeda. Ketupat yang satu ini disajikan dengan kuah santan yang telah di campur dengan cabe merah keriting sehingga rasa pedas begitu serasi dengan kentalnya kuah santan tadi. Istimewanya lagi Ketupat Kandangan juga disajikan bersama dengan Ikan Haruan atau sejenis Ikan Gabus yang telah dibakar terlebih dahulu sebelum dicampur kedalam kuah santan tadi. Wuuiih..benar-benar menggugah selera saya untuk segera mencicipinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

" Ops..tunggu dulu, makannya gak pake sendok tapi pake tangan.." spontan Gary pendamping saya memberitahu. Aneh tapi nyata, ini pertama kalinya saya mengetahui cara mengkonsumsi ketupat berkuah seperti ini dengan tangan tidak dengan sendok. Tapi karena itu sudah tradisi saya pun mengikutinya. Selanjutnya dengan menggunakan tangan, ketupat tadi di 'kacak' atau dalam bahasa Banjar itu berarti dilumatkan hingga menyerupai nasi. Setelah itu barulah ketupat dikonsumsi dengan Ikan Haruan sebagai lauk tambahannya. Dan rasanya, luar biasa..!!

Dengan harga yang hanya berkisar Rp.12.000,- untuk setiap porsinya, kuliner yang satu ini harus anda coba bila berkunjung ke Kalimantan Selatan tepatnya bilaΒ  ke Kandangan. Bagaimana? Apakah anda tertarik mencobanya??

(M.Yusuf Simatupang/M.Yusuf Simatupang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads