Kayanya alam Pulau Pongok

Kesempatan yang jarang saya dapatkan, menjelajah pulau bagian selatan kepulauan provinsi Bangka Belitung. Kali ini pekerjaan membawa langkah kaki saya menuju Pulau Pongok, rasanya belum cukup keindahan Pantai Tanjung Labu di Pulau Lepar, Kabupaten Bangka Selatan membuat mata saya terpesona dan sekarang langkah kaki saya semakin jauh berpetualang.
Dari Tanjung Labu saya dan team berangkat ke Pulau Pongok sehabis makan siang, wahh..moda transportasi laut yang membawa kami ketujuan belum-belum sudah mencolek adrenalin saya. Kapal nelayan yang merapat di dermaga tradisional saat air laut sedang tidak terlalu pasang, menjadikan kami harus turun dengan tangga kayu sekitar 3 meter. Ombak yang lumayan kencang menggoyang lantai dasar kapal. Hufh...akhirnya perjuangan sementara selesai. Cuaca cerah, semilir angin laut membuat beberapa rekan2 team terlelap di atas geladak kapal. Hampir satu ketika langit mulai muram dan kami melihat perkampungan nelayan di kejauhan. Holaaaaaaa...Pulau Pongok saya datang..
Beberapa perahu nelayan pulang dari melaut, saat kamu merapat di dermaga. Seorang penyelam dengan semangatnya memanggil saya dan menunjukkan hasil tangkapannya. Wawwwww...losbterrrrr, dengan sumringah seorang rekan langsung melakukan tawar menawar, lobster seberat 1,5 kg akhirnya berpindah tangan. Tak hanya itu saja, walaupun sebentar kami mengelilingi sebagian kepulauan pongok, menjelajah pantainya yang tak kalah mempesona. Sayang waktu tak bisa menahan kami terlalu lama, jadi tidak bisa menjelajah keindahan bawah laut Pulau Pongok yang terkenal akan biota fauna dan flora lautnya, belum lagi kapal-kapal tenggelam yang sering didengungkan diver Bangka Belitung. Hmm...suatu saat saya pasti kembali lagi..
(gst/gst)