Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali

Dhiana Puspitasari - detikTravel
Sabtu, 22 Agu 2020 09:39 WIB
loading...
Dhiana Puspitasari
Welcome drink ala Oka Agriculture Tampaksiring
Siphon kopi ala kebun kopi Oka
Secangkir kopi lluwak dan lupis khas Bali
Nikmatnya secangkir kopi luwak
Ngopi diantara kabut dan sejuk serta dinginnya pegunungan
Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali
Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali
Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali
Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali
Menyeduh Kopi Luwak Berbalut Kabut di Tampaksiring, Bali
Jakarta - Mengunjungi Bali tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi kopi luwak khas Bali. Oka Agriculture terletak di Manukaya Tampak Siring Gianyar Bali merupakan satu dari sekian tempat ngopi dan perkebunan kopi di daerah Gianyar.Setelah turun dari kendaraan kita sudah disambut dengan kehangatan sapaan khas masyarakat Bali. Kebetulan Evi adik saya sudah sering mengunjungi tempat ini jadi bli yang menyambut kami langsung mengenali dan mempersilakan kami masuk area kebun.Di dalam area kebun terlihat beberapa ibu sedang memanggang atau menggoreng kopi dengan cara tradisional dan di lain sudut terlihat pula kandang-kandang luwak. Di sudut kebun tampak berjajar rapi bangku-bangku yang siap menyambut para pengunjung.Setelah duduk, bli yang mengantar kami segera menyajikan satu nampan yang berisi cangkir-cangkir yang telah diisi berbagai varian kopi yang disediakan. Kata Evi, ini merupakan welcome drink ala Kebun Kopi Oka. Dengan masih sedikit takjub kami memesan kopi luwak yang menjadi ciri khasnya.Tak berapa lama bli tadi sudah menyiapkan peralatan untuk menyeduh kopi pesanan kami. Dan tak berapa lama tersaji sudah secangkir kopi luwak Bali yang ditemani camilan tradisional lupis.Nah buat yang punya rencana wisata ke Bali, jangan lupa mencicipi nikmatnya secangkir kopi dengan sensasi kabut dan dinginnya hawa Gunung Batur.
Hide Ads