Bukan Jepang, Ini Onsen di Bandung Selatan
Kamis, 02 Jan 2020 11:39 WIB

Monik Mulya
Jakarta - Jepang memang terkenal dengan onsennya. Tak kalah dari Jepang, Bandung juga punya pemandian air panas yang wajib disambangi. Di penghujung pergantian tahun pasti banyak sekali yang ingin menghabiskan waktu untuk berlibur, entah ke daerah Puncak atau pantai. Kota Bandung sendiri tidak pernah sepi pengunjung, apalagi tiap Menjelang pergantian tahun, Bandung selalu menjadi destinasi utama tujuan berlibur akhir pekan.Kota Bandung sendiri mempunyai banyak nya potensi wisata. Destinasi Wisata Bandung sangat banyak dan selalu ramai di kunjungi. Seperti Wisata lembang yang berada di bandung barat.Ciwidey Merupakan sebuah Kecamatan yang berada di Kabupaten Bandung. Daerah Bandung bagian selatan, Jawa Barat, kabupaten ini memiliki banyak potensi wisata alamnya. Keindahan alam yang menakjubkan dan tersembunyi. Sehingga masih banyak orang yang belum mengetahui akan keindahan dan destinasi wisata alam yang ada disini.Ciwidey lengkap dengan wisatanya, mulai dari situs budaya, situs bersejarah, dan wisata alam. Seperti Kawah putih yg sangat Memanjakan mata. Kawah Putih, Tidak asing bukan mendengarnya. Terletak di kaki Gunung Patuha, Kawah Putih merupakan sebuah danau yang terbentuk dari sisa letusan Gunung Patuha, Kawah Putih merupakan icon wisata ciwidey yang sangat eksotis dengan keindahan alamnya.Namun tidak kalah indah dengan Kawah Putih,adaSitus Kawah Rengganis.Kawah Rengganis adalah Kawah alam yang terbentuk dari proses alam jutaan tahun yang lalu. Dahulu Kawah ini bernama Kawah Cibuni, Karena terletak di Daerah Cibuni, Tapi karena tempat ini sudah dikelola oleh agrowisata Rancabali. Maka Tempat ini di ubah menjadi Kawah Rengganis.Jumat malam saya dan teman-teman saya Mukti, Rifky, Paqih, dan Irma berkunjung ke Situs Kawah Rengganis. Jarak tempuh kami berangkat dari Bandung Kota hingga tiba di Kawah Rengganis dengan estimasi waktu sekitar 1,5 jam. Akses jalan sangat bagus, namun kurang penerangan lampu di bahu jalan raya, sehingga kamisebelumnya hampir salah arah.Setiba di Rengganis, kami melakukan tracking ringan ke jalur Kawah, ada dua buah saung, Tempat lesehan untuk beristirahat. Karena saat malam udara pegunungan sangat terasa makin dingin sekali, sebagian kami tidak berani untuk langsung berendam di Kawah. Kami memilih beristirahat dulu di saung sambil berguyon. Kejadian tidak terduga salah satu dari teman kami, bernama Rifky dia mengalami Hypotermia, yang membuat seluruh badannya menjadi menggigil kedinginan. Waktu menunjukan Pukul 05.15 Pagi Kami segera melakukan trackingturun ke Kawah.Saung di sekitar Kawah Rengganis.Sebelumnya kami di suguhi sunrise ygsangat indah di sekitar Kawah. Namun tidak sempat di abadikan. Saat di tengah cuaca Kota Bandung yg sedang dingin dan hujan terus, setelah berendam disiniakan lebih nikmat. Tidak terasa waktu sudah pukul 07.00 WIB, kami beranjak pulang ke kota. Selama di perjalanan kedua mata dimanjakan dengan pemandangan hamparan hijau perkebunan Teh Rancabali. Seperti pada beberapa pemandian air panas alami, Kawah Rengganis Ciwidey juga dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit. Air hangat yang alami mengandung belerang yg konon bisa membantu menyembuhkan penyakit. Termasuk dengan lumpurnya. Sehingga, tidak sedikit pengunjung yang datang, sengaja mengolesi badan dengan lumpur dari kawasan tersebut, Meski terdengar asing, keunikan ini patut dicoba lho!
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!