Di Pantai Desa Ini, Ada Kisah Batu Giok Berkekuatan Magis
Rabu, 22 Jan 2020 13:47 WIB
Rukly Chahyadi
Jakarta - Desa Sojol di Sulawesi Tengah tersohor dengan batu giok berkekuatan magis. Siapapun yang memakai cincin batu green Sojol bisa mengangkat beban pakai satu jari.Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.504 pulau. Termasuk di dalamnya pulau-pulau terkecil dan pantai-pantainya yang cantik.Salah satunya yang terdapat di pantai Senget, Sulawesi Tengah. Pantai ini berada di perbatasan antara Kota Palu dan Kabupaten Toli-Toli.Perjalanan yang cukup panjang harus ditempuh untuk dapat sampai ke pantai Senget. Namun sepanjang perjalanan terlihat pemandangan indah membentang dilewati garis khatulistiwa.Pantai Senget memiliki pemandangan yang tidak diragukan lagi keindahannya. Kita akan dimanjakan dengan pemandangan yang sangat memukau. Birunya laut dan hamparan pasir putih yang menghiasi bibir pantai Senget jadi suguhan utama.Terlihat sebuah pulau tepat berada di depan pantai Senget memberi atmosfer berbeda dari semua pantai yang ada di Sulawesi Tengah. Pantai Senget merupakan salah satu pantai dengan lanskap yang indah.Karena posisinya yang cukup jauh, dan kurangnya informasi mengenai pantai Senget, sehingga tidak terlalu terkenal di antara pantai lain yang ada di Sulawesi Tengah. Padahal pantai Senget berada di desa Sojol yang tersohor dengan kekuatan magisnya.Di desa inilah batu giok Green Sojol berasal. Siapapun yang mengenakan cincin batu giok green sojol dapat mengangkat beban dengan hanya menggunakan satu jari saja.Batu sakti ini pun menjadi incaran para pencinta batu akik. Batu giok green sojol memiliki ciri khas berwarna hijau yang jika disenter akan tembus pandang.Sungguh merupakan pilihan buat petualangan baru bagi pencinta petualangan. Hening dan bening berbalut kekuatan magis batu giok green Sojol.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!