Taman Legenda: Liburan ala Jurassic Park di Jakarta
Selasa, 20 Agu 2019 15:33 WIB

Rabbiatun Jumiyanti
Jakarta - Jakarta memiliki banyak destinasi wisata yang beragam. Salah satunya Taman Legenda dengan atraksi wisata menarik. Penasaran?Siapa yang tidak tahu tentang Taman Mini Indonesia Indah?Tempat wisata pengetahuan dan lokasi wisata yang menyajikan miniatur Indonesia, serta berbagai wahana hiburan untuk semua usia ini cocok untuk menjadi alternatif wisata di Akhir Pekan.Apalagi akhir pekan jadi waktu bersantai bersama keluarga dan teman-teman setelah menghabiskan penat seharian berhadapan dengan pekerjaan untuk yang sudah bekerja dan pelajaran untuk anak-anak sekolah. Apalagi mungkin anak-anak akan lebih penat, karena sistem fullday school yang dulu pernah diterapkan.Waktunya senang-senang.Taman legenda Keong Mas : Saatnya berlibur!Saat ini Taman Legenda, merupakan salah satu wahana yang dimiliki oleh Taman Mini Indonesia Indah, yang terletak di daerah Jakarta Timur.Pergi bersama rekan-rekan setelah satu hari sebelumnya berhadapan dengan jadwal yang sangat penuh. Inilah kesempatan kami untuk refreshing dan mempelajari hal-hal baru tentang Indonesia. Hari sebelumnya, kami diminta untuk mempersiapkan diri. Karena bukan hanya hiburan dan liburan, tapi dengan mengunjungi tempat wisata satu ini, bisa menambah wawasan kita tentang negari kita, Indonesia.Untuk akses masuk kedalam lingkungan TMII, kita dapat menggunakan mobil pribadi ataupun bus wisata untuk kegiatan kelompok yang cukup besar. Parkir yang disediakan di depan pintu masuk juga terbilang luas.Pertama kali masuk, kami membeli tiket terusan untuk masuk. Pertama kali, kami disapa dengan kurcaci bicara yang mengatakan "Selamat Datang di Taman Legenda,". Awalnya kaget dari mana si suara berasal, dan ternyata dari kurcaci bicara itu. Ini salah satu legenda yang diperkenalkan di Taman Legenda Keong Mas ini.Selain itu, terdapat juga arena dinosaurus ala zaman Purbakala seperti yang ditayangkan di Jurassic Park yang terdiri dari berbagai jenis dinosaurus yang dapat bergerak dan berbunyi seperti aslinya. Awalnya sempat kaget karena bunyi-bunyian yang tiba-tiba muncul. Tapi sepanjang perjalanan hingga ke pintu keluar, malah semakin menjadi menarik. Karena bukan hanya dinosaurus darat seperti Triceratops ataupun T-rex, dinosaurus bersayap seperti velociraptor juga melayang di udara serta Baby Dino yang baru menetas dari telur.Jika mau mempelajari tentang dinosaurus ini, juga terdapat papan nama dan penjelasan yang terdapat di dekat 'kandang' dinosaurus ini. Sambil berwisata, juga sambil belajar tentang hewan purba dong.Selain itu pilihan lain jika ingin belajar tentang sejarah, pengunjung bisa mengunjungi museum Asmat yang menyimpan berbagai catatan tentang suku khas daerah Papua ini juga ada, loh. Saya juga mencoba mengenakan beberapa aksesoris berupa kalung, ikat kepala serta pakaian yang terbuat dari serat serat daun rumbia. Selain itu, saya berkesempatan pula untuk mencicipi papeda, makanan dari sagu yang kenyal ini sangat mengigit indra perasa dengan bau yang menggugah. Ditambah ikan bumbu kuning nya yang lezat menambah gurihnya kuah papeda. Ternyata cara makannya pun, ada teorinya. Harus mengapit kedua sumpit untuk menggulung si papeda ini agar bisa ditarik ke mulut. Tapi apalah daya saya yang suka menyeruput. Akhirnya saya menghabiskan papeda tersebut dengan cara ala saya. Jika mau mencicipi papeda ini di museum Asmat, jangan lupa reservasi dulu, ya.Wahana lain yang terdapat disini dan sempat kami uji coba adalah Roller coaster mini dan Kora-Kora. Selain itu jika ingin bermain air dan basah-basahan bisa masuk ke waterboom. Pengalaman extraordinary nih kalau ke waterboomnya bersama teman-teman, sambil melakukan mini games yang dipersiapkan sendiri. Selain itu, terdapat juga kincir besar, yaitu Mata Legenda. Karena takut ketinggian, kami mengurungkan niat untuk menaikinya. Walaupun ada beberapa dari kami yang tetap naik dan mengantri menunggu giliran. Dari foto yang diambil oleh mereka, terlihat pemandangan keseluruhan taman legenda ini sampai ke gerbang diluar taman legenda.Benar-benar, deh. Kalau mau mencoba mengarungi masa purbakala prasejarah dengan melihat Dinosaurus, sampai melihat indahnya kompleks taman hiburan Taman Mini Indonesia Indah ini, dari Mata Legenda, masternya ketinggian di lokasi ini. Tempat ini menawarkan pengalaman travelling yang menyenangkan.Pengalaman dari ketinggian benar-benar adalah impian saya. Ingin sekali berpetualang lagi sambil melihat dari ketinggian dan menyaksikan betapa kecilnya kita ini sebenarnya. Sambil googling, eh, pencakar langit paling tinggi di dunia, Burj Khalifa Tower di Dubai salah satu referensinya. Kalau bisa pergi ke Dubai, selain melihat gedung pencakar langit tertinggi ini, mencoba naik taksi tanpa pengemudi mungkin asyik juga. Lalu, wisata sejarah dan budaya Timur Tengah di Heritage Village Dubai, serta Musium Dubai. Semoga Dubai bisa jadi persinggahan traveling selanjutnya!
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan