Solo Traveling ke Taiwan, Ini Itinerary Buat Kamu

Jakarta - Liburan sendirian bukanlah mimpi buruk. Kamu yang mau solo traveling ke Taiwan, bisa intip itinerary berikut ini.Mau liburan ke Taiwan tapi bingung mau berkunjung ke tempat wisata di Taiwan yang mana saja?Tenang saja, itu bisa terjadi kepada siapapun. Tidak perlu bingung lagi karena selain Taipei, ada banyak area seperti Hualien, Taichung dan Nantou juga merupakan tujuan wisata populer di Taiwan. Terutama untuk pengejar sesuatu yang baru seperti saya, jalan-jalan ke Taiwan sudah menjadi bucket list saya sejak lama. Apalagi untuk pergi ke Taiwan, saya tidak membutuhkan biaya semahal pergi ke Korea atau Jepang. Untuk mengurus visa ke Taiwan pun tidak serumit mengurus visa di negara lainnya. Karena saya bisa menggunakan visa online yang pembuatannya bisa langsung jadi dalam beberapa menit saja. Wow, seru ya?Kali ini saya akan membahas tentang rekomendasi tempat wisata di Taiwan. Kebetulan pada waktu itu, saya berpetualang ke Taiwan pada musim dingin awal bulan Desember. Pada itinerary liburan ke Taiwan ini saya menggabungkan antara kuliner, wisata sejarah, kesenian dan wisata alam. Soalnya selain banyak mencoba berbagai macam kuliner dan menikmati keindahan awal musim dingin di Taiwan, saya juga melihat tempat bersejarah seperti Chiang Kai Shek Memorial Hal yang menjadi salah satu tempat terpopuler kalau berkunjung ke Taiwan.Total lama perjalanan dari itinerary liburan ke Taiwan saya adalah 14 hari dengan 12 hari efektif untuk jalan-jalan. Dua hari saya habiskan di perjalanan termasuk terbang ke Taipei. Penasaran kan apa saja yang saya lakukan selama itu? Yuk kita intip sejenak!Tiada hari Tanpa Berburu Street FoodSelain Jepang dan Korea, Street Food di Taiwan nggak kalah menariknya juga. Mata dan lidah kita akan dipuaskan dengan berbagai macam hidangan yang membuat kita tidak bisa berkata tidak, saya lagi diet. Bayangkan saja, hanya dengan merogoh uang mulai dari NT 20 atau setara dengan Rp 20.000, kita dapat menikmati salah satu street food seperti Frying Milk.Beberapa tempat kuliner lokal yang saya kunjungi adalah Ning Xia Night Market, Raohe Night Market, Shinlin Night Market, Dongdamen Night Market, Shida Night Market dan Fengjia Night Market. Setiap night market mempunyai ciri khas masing - masing. Tidak hanya makanan saja yang bisa ditemukan disini. Saya juga telah berhasil mendapatkan souvenir berupa kaos I love Taiwan dengan harga dan kualitas yang sangat bagus. Menarik bukan? Hati senang, dompetpun aman.Menjelajahi dan menikmati keindahan kota-kota di TaiwanCuaca cerah yang cukup mendukung, saya manfaatkan untuk berkeliling kota Taipei. Melihat Kota Taipei dari dekat, seperti tata kota yang begitu rapi, dan melihat aktivitas masyarakat lokal. Untuk solo traveler seperti saya, tidak perlu merasa takut dengan wilayah - wilayah yang ada di Taiwan. Transportasi umum di Taiwan terutama Taipei sangat lengkap dan bagus, mulai dari MRT dan bus. Berita bagusnya, semua transportasi di kota Taichung gratis! Masyarakat Taiwan termasuk masyarakat yang sangat ramah, suka menolong dan banyak yang bisa berbahasa inggris. Jadi jangan pernah takut untuk berkelana di Taiwan.Perjalanan awal saya di hari kedua ini saya mulai dari mengunjungi salah satu destinasi wisata di Taipei yang dijadikan sebagai landmark kota Taipei. Dimana tempat tersebut? Ada yang bisa menebak? Yes, benar! Saya mengunjungi Chiang Kai Shek Memorial Hall, gedung yang dibangun khusus untuk mengenang pemimpin Taiwan pada abad ke-20. Perjalanan akan terasa menyenangkan ketika kita dapat mengetahui sejarah yang ada pada negri yang kita kunjungi.Ketika saya telah mendapatkan begitu banyak informasi mengenai sejarah negara Taiwan, saya meluncur ke Taipei Zoo untuk menyegarkan pikiran. Suasana sukacita meliputi saya ketika saya melihat ada banyak anak kecil yang sedang belajar dan mengamati hewan yang ada di kebun binatang tersebut. Saya pun sempat berinteraksi dengan anak-anak di sana. Tidak hanya sampai disitu saja, saya melanjutkan perjalanan saya menuju Maokong Gondola. Hanya dengan membeli tiket standart cabin NT 120 saya bisa menikmati pemandangan area pegunungan hijau dan sungai.Belum puas dengan semuanya? Yuk melipir ke Taipei 101 Tower. Bangunan ini gabungan antara area perkantoran, conference, tempat perbelanjaan , tempat makan dan juga observatory. Dari sini kita dapat melihat pemandangan kota Taipei secara keseluruhan.Namun, jika ingin mengeluarkan biaya lebih ringan, saya rekomendasikan untuk pergi ke Xiangshan Hiking Trail (Elephant Mountain). Untuk memasuki wilayah ini, kita tidak perlu merogoh kocek sepersenpun. Saya hanya memerlukan energi penuh untuk mendaki sekitar 100-200 anak tangga di Elephant Mountain. Semuanya sudah terbayarkan ketika saya mencapai puncak dari Elephant Mountain. Disini saya dapat melihat pemandangan malam kota Taipei yang begitu cantik.Melihat keunikan alam di TaiwanKalau di Indonesia punya Pulau Padar-Labuan Bajo, salah satu ikon alam unik di negeri kita tercinta. Taiwan juga punya keindahan alam yang bentuknya unik dari yang lainnya. Contohnya seperti Yehliu Geopark. Kawasan batu kapur ini unik. Ada yang berbentuk jamur, lilin,kepala ratu, sandal, dan lain-lain. Selain itu ada Yang Ming Shan National Park. Hanya dengan mendaki selama setengah jam kita dapat menikmati area pegunungan yang sangat indah. Apakah masih ada lagi? Oh tentu saja! Bergerak lebih jauh kita dapat pergi ke kota Hualien. Lokasi tepatnya ada di pantai timur pegunungan Taiwan. Ada banyak obyek wisata menarik yang bisa dikunjungi tetapi saya memilih menuju ke Taroko Gorge National Park terlebih dahulu. Taroko Gorge merupakan bukit bebatuan yang cantik diiringi dengan aliran sungai yang jernih , tebing - tebing yang menjulang tinggi disertai air terjun dan sekitarnya ada beberapa temple yang unik. Kita juga dapat memasuki gua - gua dan lorong-lorong yang sangat menakjubkan.Untuk dapat mengelilingi wilayah Hualien dengan efektif, saya menyewa motor. Hanya diperlukan Sim International untuk dapat menyewa motor. Namun, apabila kita tidak mempunyainya, kita dapat menitipkan passport sebagai jaminan. Kurang greget apa coba! Tidak hanya itu, Hualien juga mempunyai Qixingtan Beach, Qingshui Cliff dan Qilaibi Light House. Ketiga tempat ini tidak boleh dilewatkan! Kesamaan dari ketiga tempat ini adalah kita dapat melihat pantai, gunung, dan tempat tinggal warga lokal sekaligus.Menambah Ilmu di Museum SeniKalian suka art? Saya akan memberitahu 2 dari 12 museum seni terbaik yang ada di Taiwan. Berkunjung ke Taipei Fine Arts Museum dan Museum Of Temporary Art (MOCA) adalah sesuatu yang tak terlupakan. Di sini saya dapat menyaksikan berbagai macam penggabungan hasil karya seni dan teknologi yang begitu menakjubkan. Salah satunya adalah teknologi menggerakkan suara melalui cahaya yang disentuh dengan gerak manusia.Wow, keren banget!Butuh Ini dan Itu? Datang langsung ke Ximending!Ximending adalah Harajukunya Taiwan, dimana kita bisa mencari apapun yang kita butuhkan. Di sini ada pusat perbelanjaan yang sangat lengkap mulai dari elektronik, fashion hingga makanan. Selain itu, kita bisa menikmati live music dari warga lokal. Live musicnya keren banget, dijamin kaki tidak akan mau beranjak ke tempat lainnya.Kalau melihat kelengkapan Ximending, pikiran saya langsung mengarah ke Dubai. Siapa yang tidak tahu negara luar biasa ini. Ada gedung tertinggi di dunia, taman rekreasi indoor yang terbesar di dunia, mobil yang dikendalikan tanpa supir. Hebatnya, ada juga Gold Vending Machine. Sepertinya akan jadi hal paling menyenangkan ketika saya bisa mengambil gambar Burj Khalifa, memandang keunikan bentuk Palm Islands dari atas pesawat, melompat diatas desert Safari Dubai, serta mencoba rasa asli dari daging kebab langsung dari negara asalnya. Benar-benar Dream Destination banget ya. Saya pernah menghadiri acara event Visit Dubai beberapa tahun lalu. Pada event tersebut disediakan berbagai macam makanan khas Dubai dan yang paling ditunggu adalah mencicipi hidangannya. Luar biasa! Enak banget! Bisa dibayangkan kalau bisa menikmati makanan khas Dubai lagi sambil duduk di dekat Burj Al Arab Jumeirah.Sempurna banget!