Uniknya Batu Granit Raksasa di Pantai Laskar Pelangi

Jakarta - Pantai Tanjung Tinggi di Belitung yang dikenal juga sebagai Pantai Laskar Pelangi memang unik. Banyak batu granit besar di kawasan pantainya.Inspirasi perjalanan bisa datang dari mana saja. Salah satunya dari selembar kalender. Ya, dulu aku punya kalender berukuran A3 dengan wallpaper bergambar Pantai Tanjung Tinggi di Belitung. Entah mengapa gambar itu seakan memanggil untuk datang ke tempat itu.Dan kini, panggilan itu sudah aku tunaikan. Pantai Tanjung Tinggi terletak tidak jauh dari jantung Kota Tanjung Pandan. Hanya 30 menit saja aku sudah sampai di pintu masuk pantai.Dari pintu masuk aku sudah bisa melihat tumpukan batu granit yang sangat besar dan jumlahnya banyak. Untuk sampai ke bibir pantai, aku dapat masuk melalui celah-celah bebatuan.Aku sendiri masuk di antara dua buah batu sebesar rumah. Ini menjadi batu terbesar yang pernah kulihat selama hidupku.Dulu, pantai ini dijadikan tempat syuting film Laskar Pelangi. Lanskapnya memang sangat bagus untuk pengambilan gambar. Alhasil setelah film Laskar Pelangi sukses diputar di seluruh bioskop Tanah Air dan mancanegara, pantai ini jadi semakin ngehits.Aku saja harus mengantre dengan pengunjung lain saat ingin berfoto. Masuk lebih dalam, ukuran batuanya semakin besar dan beragam. Saat melewati batu-batu itu aku merasa seperti masuk kedalam labirin.Selain bermain di atas bebatuan, aku juga bisa menikmati air pantai yang jernih dan tenang. Sayangnya aku tidak sempat berenang karna baju gantiku sudah habis. Next time kalau ada kesempatan ke Pantai Tanjung Tinggi lagi aku pasti akan renang di sini.Dari mana batu raksasa ini berasal?Pulau Belitung memang mempunya ciri khas batu granit yang berukuran besar. Tidak hanya di Pantai Tanjung Tinggi saja, batu granit ini juga bisa ditemui di banyak pantai di Pulau Belitung dan pulau-pulau lain didekatnya, misalnya seperti Pulau Bangka.Awalnya aku heran dari mana batu-batu besar ini bisa berasal. Untungnya ada salah satu papan informasi yang menjelaskan tentang asal-usul batu granit yang ada di Pulau Belitung.Awalnya aku berasumsi bahwa batu-batu besar ini berasal dari ledakan gunung berapi yang menghujani Pulau Belitung. Namun, ternyata aku salah. Batu-batu ini justru berasal dari magma yang membeku di dasar bumi. Lambat laun magma yang mengeras ini membentuk batu lalu mengalami proses tektonik yang membuatnya mencuat keluar hingga kepermukaan tanah.Batu granit yang sudah ada sejak Zaman Trias atau sekitar 208-245 juta tahun yang lalu ini hanya terlihat bagian atasnya saja, sedangkan bagian bawahnya masih tersambung ke dalam tanah, itu artinya ukuranya bisa lebih besar lagi.Dari beberapa artikel yang aku baca, batu granit ini jumlahnya sangat banyak. Tidak hanya di permukaan tapi juga di dasar laut. Bahkan batu-batu ini tersambung sampai Kepulauan Bangka-Belitung, Kepulauan Riau, Singapura, Semenanjung Malaysia, di bawah Selatan Karimata Laut China Selatan, Pulau Natuna dan sebagain Kalimantan Barat. Sangat luas sekali bukan ?Ini merupakan hari terakhirku di Pulau Belitung, itu artinya aku harus kembali lagi ke kampung halamanku di Bogor. Seru sekali bisa berkunjung ke Pantai Tanjung Tinggi, bukan hanya sekadar liburan, aku juga mendapat banyak pengetahuan.