Pantai dan Pulau Unik Thailand, Cuma Buka 6 Bulan dalam Setahun

Jakarta - Thailand punya destinasi wisata pantai dan pulau yang keren banget. Tapi destinasi ini cuma dibuka 6 bulan dalam setahun, demi kelestariannya.Similan Island merupakan salah satu destinasi wisata bahari dunia yang termasuk di dalam Top 10 Best Underwater View di dunia yang berlokasi di Thailand Selatan, tepatnya di Phuket. Namun, Similan Island ini termasuk dalam kawasan National Park yang membuat tempat ini harus dilestarikan, sehingga hanya dibuka 6 bulan saja untuk turis dalam setahun. Jadi, kapan saja waktu yang tepat untuk mengujungi Similan Island ini ? Yuk disimak artikelnya.Pemerintah Thailand sangat serius di dalam mengembangkan pariwisatanya baik dari segi promosi, pengelolaan, perawatan hingga pengembangannya. Hal tersebut membuat Thailand tetap baik-baik saja di kala dollar lagi menguat, karena dollar yang masuk ke negara mereka sangat besar sehingga ekonomi mereka tetap lancar karena salah satu sumber devisa utama Thailand berasal dari sektor pariwisata. Salah satu contoh tempat pengelolaan wisata mereka yang dikelola dengan baik adalah Similan Island National Park.Jadi, Similan Island artinya Kepulauan Sembilan, dan dari namanya saja kita sudah bisa menerka kalau Similan itu Sembilan. Kepulauan ini dapat ditempuh dalam waktu 2 jam dengan speedboat dari Phuket. Pulau ini hanya buka 6 bulan saja untuk turis dalam setahun, yaitu sekitar Oktober-Mei. Mengapa? Itulah hebatnya Thailand dalam menjaga kelestarian tempat wisata mereka karena dengan ditutupnya selama 6 bulan, mereka dapat mengelola dan merawat kembali habitat Similan Island. So, pastikan traveler mengecek dulu dengan pihak tur apakah Similan Island sudah dibuka atau belum.Untuk menuju Similan Island, Anda memang harus menggunakan jasa tur yang berada di Phuket karena jaraknya sangat jauh, yaitu sekitar 2 jam dengan speedboat. Namun, rasa capek di perjalanan akan hilang setelah tiba di Pulau Similan. Pulau ini sesuai namanya terdiri atas 9 pulau, namun yang biasa dikunjungi adalah 4 pulau, dengan 2 pulau untuk snorkeling, dan 2 pulau lainnya bisa dikunjungi.Karena saya tidak bisa berenang, serta tidak berani snorkeling, saya tidak ingat Pulau Nomor berapa yang disinggahi untuk aktivitas tersebut. Jadi, saya cuma akan membahas 2 pulau yang saya kunjungi kemarin ya. Sisa 2 pulau untuk snokerling, saya cuma berjemur dan tidur di boat saja.Pulau pertama yang pasti dikunjungi sudah jelas bernama Koh Similan (Pulau Similan) atau Pulau No 8. Kalau Anda searching dengan keyword Similan, pasti pulau ini yang akan muncul dengan bercirikan memiliki batu besar yang menyerupai sepatu ataupun mulut Donald Bebek. Karena kemiripan tersebut, Koh Similan ini sering diberi nama Donald Duck Bay. Keren kan?Di Pulau No. 8, Anda bisa naik ke atas batu besar untuk melihat keindahan laut dan Pulau Similan ini dari atas. Namun, yang namanya mau lihat yang indah-indah ya jelas butuh perjuangan. Jalan menuju batu tersebut cukup terjal, walaupun sudah rute pendakian ke atas sudah diberikan oleh pengelola. Ditambah lagi, turis yang mau naik ke atas dan turun ke bawah sangat ramai dengan area nya cukup sempit. Kurang lebih perlu waktu 15 menit untuk naik ke atas.Pulau kedua yang kami kunjungi adalah Pulau Nomor 5. Kami diberikan makan siang di sini. Pulaunya sama bagusnya seperti pulau Nomor 8 dengan pasir putih yang sangat halus. Uniknya, nama pantainya diberi nama Honeymoon Bay. Nggak tahu sih kenapa diberi nama seperti itu. Nanti, Anda saja yang kasih tahu saya ya pas berkunjung ke Similan, oke?Lalu, untuk Anda yang bisa snorkeling, katanya Similan Island ini termasuk dalam Top 10 Underwater in World lho. Jadi, pasti sangat indah. Saya benar-benar iri. Andaikan saja, saya sudah bisa berenang, maka saya bisa menikmati keindahan bawah laut Pulau Similan. Jadi, pastikan sudah bisa berenang sebelum mengunjungi Pulau Similan ya.Dari trip ke Similan ini, saya sedang berusaha mencari waktu untuk belajar berenang. Jadi, untuk trip-trip berikutnya saya tentu belum akan mengunjungi wisata bahari dahulu. Namun, setelah tidak takut dengan air, saya pasti rajin berwisata bahari dan mudah-mudahan bisa kembali ke Similan untuk menikmati wisata bawah lautnya. Ditunggu saja ya!