Belanja di Arab Saudi Pakai Rupiah? Bisa!

Jakarta - Belanja oleh-oleh di Arab Saudi jadi agenda wajib bagi hampir semua jamaah umroh dan haji. Namun selain mata uang riyal, rupiah juga bisa digunakan.Traveler bisa berbelanja di Arab Saudi dengan menggunakan mata uang rupiah. Tetapi tidak semua pecahan bisa digunakan, hanya nominal 50.000 dan 100.000 rupiah saja. Tak perlu khawatir juga untuk bertransaksi, karena hampir semua pedagang di Makkah, Madinah dan Jeddah bisa berbahasa Indonesia. Bahkan banyak juga yang bisa berbahasa daerah seperti bahasa Jawa dan Sunda. Di Makkah, kita bisa membelanjakan uang rupiah di lobby Zamzam Tower atau Makkah Clock Tower. Di area yang menjadi satu dengan hotel bintang lima ini, jamaah bisa membeli aneka suvenir seperti sajadah, tasbih, jam tangan, gantungan kunci unta dan masih banyak lainnya. Jika jamaah umroh mengambil miqot di masjid Ji'ronah yang berjarak sekitar 25 km dari Makkah, tentu akan bertemu dengan pedagang yang menawarkan gamis dan abaya seharga 50.000 dan 100.000 rupiah. Jika ingin membeli susu unta segar, jamaah bisa membelinya di peternakan unta Hudaibiyyah yang terletak sekitar 25 km dari masjidil haram Di Madinah.Komoditi yang pasti diburu adalah kurma, karena Madinah adalah pusat penghasil kurma terbesar di Arab Saudi. Kita bisa membeli kurma di pasar kurma atau di area perkebunan kurma. Tidak hanya kurma, di pasar kurma juga menyediakan coklat, kismis dan kacang. Di Madinah, destinasi belanja oleh-oleh tidak hanya di area Masjid Nabawi, tetapi juga di area Jabal Uhud dan sekitar Masjid Quba. Di sekitar Masjid Quba, selain banyak penjual souvenir ada banyak juga pedagang buah segar seperti anggur, jeruk dan apel. Sebelum kembali ke tanah air, jamaah umroh dan haji umumnya akan menyempatkan berbelanja di area Balad Jeddah. Suasana Indonesia sangat terasa di Jeddah, terutama di area Corniche Commercial Centre Jeddah. Ada beberapa restoran khas Indonesia, seperti Mang Oedin dan Restoran Garuda. Nama toko-toko di sini banyak menggunakan 'embel-embel' Murah seperti toko Ali Murah, Gani Murah, dan Sultan Murah. Di Jeddah, banyak jamaah yang berbelanja kurma muda atau kurma mentah.