Mengintip Karya Seni di Pasar Seni Ancol

Jakarta - Jalan-jalan ke Ancol, tak lengkap rasanya bila tidak berkunjung ke pasar seni. Beragam karya seni siap memanjakan mata dan jiwa mu!Dahulu, pasar seni adalah salah satu magnet wisata di Ancol. Sejak diresmikan pada 17 Desember 1977, pasar seni menjelma menjadi pusat keramaian dimana para seniman, pengrajin dan para penikmatnya bertemu dalam suasana akrab dan santai.Bukan hanya pagelaran seni, ada juga panggung terbuka dan pementasan musik seperti jazz, rock, wayang dan sebagainya. Bahkan, toko-toko yang menjual suvenir, restoran dan warung juga bisa ditemukan di pasar seni.Sayangnya semenjak tahun 2000-an, pasar seni mulai ditinggalkan. Geliat komersil didalamnya juga mulai meredup. Namun kabar baiknya, pihak pengelola yakni Taman Impian Ancol masih berupaya menyelamatkan saksi bisu kejayaan kawasan wisata di utara Jakarta ini.Beberapa event digelar dengan sentuhan yang lebih modern. Ada pula pertunjukan seni yang digelar baik yang diadakan oleh korporat dan juga komunitas. Citra pasar seni sebagai taman budaya di masa lampau mulai hidup kembali.Beberapa waktu lalu, saya bersama komunitas d'Traveler berkesempatan berkunjung ke pasar seni dalam acara PIKNIK detikTravel Eksplor Ancol. Lokasinya tak jauh dari Ecopark dimana kita tinggal menyeberang jalan saja untuk menuju kesana. Lokasi yang strategis ini membuat para pengunjung Ecopark bisa menghabiskan waktu di pasar seni setelah mereka berolahraga atau bersantai di Ecopark.Bangunan-bangunan kios menjadi pemandangan saat kami menginjakkan kaki ke tempat ini. Lukisan adalah karya seni paling dominan yang dipajang di depan kios. Para seniman dan pengrajin juga sedang duduk santai dan menyambut para pengunjung dengan ramah.Disini kita bisa melihat berbagai macam lukisan dengan tema yang berbeda-beda. Pemandangan alam, isu sosial, sejarah sampai karikatur orang terkenal ada disini. Para pengunjung bisa membeli lukisan tersebut untuk dibawa pulang sebagai kenang-kenangan atau pajangan untuk mempercantik ruangan di rumah.Meski semakin terjepit dengan era kekinian, namun besar harapan saya agar pasar seni dapat terus berkembang sebagai penggerak ekonomi kreatif, terutama di kawasan Ancol. Selain sebagai denyut nadi di masa lampau, keberadaan pasar seni tidak bisa dihilangkan begitu saja. Hal ini senada dengan visi Ancol Taman Impian sebagai pusat rekreasi yang bukan hanya menghibur saja, tetapi juga mendidik serta membangun karakter.