Yang Lagi Hits di Jalur Lintas Selatan Malang

Jakarta - Traveler yang tinggal di daerah Malang sudah pasti enggak asing dengan jalur lintas selatan.Lokasinya sekitar 2 jam perjalanan dari pusat Kota Malang menuju ke arah selatan. Sedikit cerita jalur lintas selatan ini dulunya seperti hutan belantara. Baru-baru ini pemerintah membelah hutan itu menjadi jalan yang membentang dan nantinya bakal jadi jalur penghubung Malang-Banyuwangi untuk sisi timur dan Malang-Blitar untuk sisi barat. Untuk warga Malang dan sekitarnya yang mau ke Banyuwangi atau ke Bali sekalipun enggak perlu menempuh perjalanan jauh-jauh lagi. Proses pengerjaannya memakan waktu bertahun-tahun.Dulu, sekitar akhir tahun 2013, jalur lintas selatan masih bebatuan dan tanah. Kalau dulu di daerah bagian timur Malang Selatan pantainya yang terkenal cuma Pantai Balekambang, semenjak ada jalur lintas selatan ini banyak banget pantai yang dijamin bakal memanjakan para wisatawan dengan keindahannya dan kealamiannya. Ada pantai yang mempentang tepat dipinggir jalan raya yang enggak pernah sepi dijadikan spot foto para wisatawan. Jika traveler pertama kali ke jalur lintas selatan, destinasi wisata pertama yang harus dicoba adalah Pantai Goa Cina. Goa Cina ini adalah pantai yang lumayan jauh jaraknya dan bisa dibilang terletak di ujung jalur lintas selatan ini. Dengan jarak tempuh kurang lebih 2 jam dari pintu masuk jalur lintas selatan, perjalanan 2 jam akan ditempuh dengan jalan yang bikin bergoyang. Tapi terbayar lunas deh capek perjalanan. Sepanjang jalan disuguhi pemandangan pantai-pantai yang sebenarnya sayang banget kalau cuma dilewatin aja.Sampai di Pantai Goa Cina jangan terlalu lama asik bermainnya. Karena medan jalan berupa hutan yang sepi, jadi rawan kalau pulang malam. Dari namanya Goa Cina pasti ada goa nya kan? Benar ada goa kecil yang sering dijadikan spot foto. Kalau kalian kesana di musim liburan untuk foto di dalam goanya, kalian mengantri dulu karena ukuran goanya yang kecil. Kalian juga harus hati-hati karena jalan menuju goa yang menanjak dan di situ pula orang-orang mengantri foto.Awal 2015, saya ke sana kembali. Jalannya mirip tol aja yang lebar dan sudah beraspal ditambah lagi pemandangan di kanan kiri jalan yang masih serba natural bener dan menyegarkan mata. Berangkat hari Minggu pagi pukul 08.00 WIB dan sampai di pintu lintas selatan pukul 09.00 WIB. Jalannya yang sudah beraspal membuat waktu tempuh lebih cepat dibanding sebelumnya. Pertama kita tiba di Pantai Bajul Mati. Enggak berlama-lama soalnya biar bisa merata berkunjug ke semua pantai. Mungkin rugi di tarif masuknya sih sudah bayar tapi cuma sebentar tapi tarif masuk di pantai-pantai selatan cukup terjangkau dimulai Rp 5.000-10.000 saja. Kedua di Pantai Batu Bengkung dan enggak berlama-lama selanjutnya tiba di Pantai Ngudel.Di Pantai Ngudel agak lama, selain main ombak di sisi lain ada sumber air juga yang tenang kayak danau. Kalian juga bisa naik perahu tapi di luar tarif masuk dan agak mahal Rp 100.000 per perahunya tapi 1 perahu bisa diisi 7-10 orang dewasa. Enggak rugi deh, karena perahu ini bakal lewat di bawah jembatan jadi terkesan di luar negeri. Durasinya pun lumayan lama. Perjalanan berlanjut ke Pantai Parang Dowo. Pantai ini punya view paling bagus menurutku ya. Pantainya tepat dinggir jalan raya dan di tengah pantainya membentang batu karang yang gede banget dan menarik kalau kalian foto di atas karang itu. Ada satu pantai yang belum dikunjungi yaitu Pantai Ngantep. Pantai ini sebenarnya paling dekat dengan pintu masuk lintas selatan, tapi kita sengaja mengunjungi Pantai Ngantep belakangan karena konon katanya pantai ini cocok buat mereka yang suka menantang ombang dan enggak banyak batu karang. Kita pilih Pantai Ngantep sebagai destinasi terakhir biar enggak bolak balik ganti baju buat berenang.Tapi hati-hati ya apalagi bawa anak kecil. Soalnya ombak di pantai ini amat besar dibanding pantai-pantai sebelumnya. Sebenernya di Pantai Ngantep tidaklah dalam walau agak ke tengah. Intinya jangan takut tapi harus tetap berhati-hati. Jika lapar melanda, traveler jangan khawatir, karena di Pantai Ngantep sudah banyak penjual makanan, mulai dari mie instan sampai sea food. Harganya lumayan bersahabat, dengan contoh cumi pedas bawang bombai harganya Rp 170.000 ditambah nasi 1 bakul dan cukup untuk serombongan berjumlah 9 orang.Cukup di sini dulu ya ulasan trip ke jalur lintas selatan bagian timurnya. Lain kali akan kuulas tentang jalur lintas selatan bagian barat.