Jakarta - Palembang ternyata menyimpan pesona lain yang harus traveler tahu. Yaitu Kampung Kapitan, saksi bisu sejarah masuknya masyarakat Tionghoa di Bumi Sriwijaya.Kota Palembang tak hanya terkenal dengan wisata kuliner dan jembatan Ampera-nya saja. Namun, jika anda senang mempelajari sejarah, ada juga destinasi yang mesti didatangi.Palembang juga memiliki kawasan yang mengandung nilai sejarah tinggi. Seperti di Jalan KH Azhari, No 1839, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang. Di sini, terdapat rumah tua yang dikenal sebagaiΒ Kawasan Kampung Kapitan.Kampung Kapitan adalah Kampung Tempo dulu yang menjadi sejarah masuknya warga Tionghoa ke Bumi Sriwjaya. Rumah ini berhadapan langsung ke Sungi Musi, Jembatan Ampera dan bersebrangan dengan Plaza Benteng Kuto Besak.Di kampung inilah, pertama kali warga Keturunan Tionghoa menginjakkan kaki di bumi sriwijaya. Sayangnya, meski rumah ini sering dikunjungi para pelancong, namun kondisi rumah ini tidak begitu diperhatikan dan nyaris terbengkalai.Pasalnya, rumah yang kental dengan nuansa China dan Palembang ini dulunya terdapat tiga rumah yang berbaris rapi menghadap Sungai Musi. Namun saat ini, karena kurangnya perhatian dan terkendala biaya, rumah seluas 165,9 x 85,6 meter tersebut hanya tersisa dua saja, yakni Rumah Abu dan rumah tinggal.Saat ini bangunan yang usianya sekitar 400 tahun hanya memiliki beberapa peningalan seperti meja abu, altar sembahyang, dan beberapa foto Kapitan.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum