Jembatan Selfie, Spot Wisata Baru di Purbalingga
Selasa, 09 Agu 2016 11:25 WIB

Ery Udya
Jakarta - Nama Desa Wisata Panusupan di Purbalingga, Jawa Tengah, memang belum populer. Tapi di sana ada Jembatan Selfie yang mulai menarik wisatawan.Alam Indonesia itu sungguh luar biasa. Dari Sabang hingga ke Merauke menawarkan sajian pemandangan yang sangat sedap dipandang mata. Di tempat satu dan tempat lainya, memberikan warna tersendiri. Begitu pula saat kuinjakkan kaki di sebuah desa wisata di Kabupaten Purbalingga. Dari kondisi tanahnya, desa ini memang menyerupai bukit. Untuk sampai ke desa ini, memang harus melalui perjalanan yang sangat spesial (naik turun, berliku-liku). Namun, tetap saja disuguhkan dengan pemandangan yang indah di kanan kirinya.Ialah Desa Wisata Panusupan yang saat ini mulai booming, terlebih Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dari Desa Panusupan baru saja memborong juara di Jambore Pokdarwis se-Jateng. Di desa wisata ini banyak konsep wisata yang menarik. Dan kali ini saya ingin bercerita tentang indahnya pemandangan di atas Puncak Sendaren.Sebuah bukit yang menjulang dengan ketinggian 682 meter di atas permukaan laut (MDPL), saat ini menjadi buruan traveler. Wisata minat khusus ini sangat digandrungi bagi pelancong-pelancong yang suka tantangan dan hiking. Karena memang untuk mencapai ke Puncak Sendaren kita butuh tenaga yang kuat untuk jalan kaki.Begitu pun saya, harus memakan waktu dua jam perjalanan dari tiket masuk menuju puncaknya. Tetapi, ada traveler yang lebih cepat dari saya. Karena saya sudah lama tidak hiking, tentu saja sering berhenti di tengah jalan.Saat sampai di puncak, semua lelah dibayar tuntas. Bahkan, perjalanan saya ini sangat komplit, dari hiking cerah, sampai puncak mendung hingga rintik-rintik hujan. Awan putih hingga gelap pun menutupi Puncak Sendaren. Beruntung tak terjadi hujan lebat, awan hitam segera pergi dan berganti cuaca yang cerah.Keunikan di atas puncak ini, ada sebuah jembatan yang terbuat dari bambu yang diberi nama 'Jembatan Selfie'. Jembatan ini menjorok ke jurang, memang ekstrim, tapi aman kok, asal jangan buat lompat. Di jembatan ini para traveler anti untuk berfoto atau hanya untuk menikmati pemandangan indah dari atas. Hamparan pedesaan, sungai-sungai pun terlihat jelas dengan mata telanjang.Selain jembatan selfie, ada juga hal lain yang tidak kalah unik. Yaitu 'Susuh Manuk' atau sangkar burung raksasa, yang sengaja dibuat untuk memanjakan wisatawan.Jadi, rasanya sangat komplit ketika saya menginjakkan kaki di atas tanah dengan ketinggian 682 Mdpl ini. Datang ke sini, tentu tidak dibuat menyesal. Bahkan saya ingin ke sana lagi.
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Suhu Bromo Kian Menggigit di Puncak Kemarau