Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi

Novi Kusumayanti - detikTravel
Senin, 05 Sep 2016 10:25 WIB
loading...
Novi Kusumayanti
Saung Ranggon
Makan siang di RM Lestari
Klenteng Hok Lay Kiong
Gedung Juang 45
Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi
Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi
Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi
Aneka Tempat Wisata Asyik di Bekasi
Jakarta - Tidak hanya terkenal akan macetnya, Bekasi juga punya aneka objek wisata hingga kuliner menarik. Berikut adalah beberapa yang bisa jadi rekomendasi.Bagi orang Jakarta, Bekasi ibarat dekat tapi jauh. Kota yang berbatasan langsung dengan Jakarta namun harus ditempuh selama berjam-jam dikarenakan macet panjang. Tapi apakah Bekasi hanya terkenal karena kesemerawutan lalu lintasnya saja?Menjawab pertanyaan di atas detikTravel mengadakan Piknik ke Bekasi pada hari Sabtu, 27 Agustus 2016. Dan ternyata peserta tidak hanya berasal dari Jakarta, namun juga ada yang dari Bogor dan Bekasi sendiri. Karena keterbatasan waktu, Piknik ke Bekasi kali ini dibatasi dengan mengunjungi beberapa tempat yang lokasinya tidak terlalu jauh satu dengan lainnya. Dan berikut adalah tempat-tempat yang kami kunjungi.Curug ParigiTadinya saya pikir untuk mencapai tempat wisata ini membutuhkan tenaga ekstra untuk trekking. Ternyata menuju curug ini tidak serepot yang dibayangkan. Dari tempat memarkir mobil hanya perlu turun sedikit. Beruntung saat kami ke sana cuaca sedang panas terik sehingga jalan ke curug yang berupa tanah tidak licin. Lokasi curug ini dekat dengan tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantar Gebang.Saung RanggonBangunan cagar budaya berupa rumah panggung terbuat dari kayu tanpa paku yang terbuat dari besi ataupun metal. Konon rumah ini berusia sekitar 500 tahun.Rumah ini dibangun oleh Pangeran Rangga putra dari Pangeran Jayakarta dan menjadi basis perlawanan rakyat Bekasi terhadap pemerintah kolonial Belanda. Di salah satu ruangan di Saung Ranggon, disimpan beberapa senjata tradisional peninggalan Pangeran Rangga dan keturunannya.Ternyata lokasi Saung Ranggon ini tidak jauh dari kawasan industri MM21000.Rumah Makan LestariAcara dilanjutkan dengan menuju rumah makan Lestari di sekitar Kalimalang, Bekasi untuk makan siang. Makan siang kali ini terasa istimewa karena salah satu menu yang disajikan adalah Gabus Pucung. Ikan Gabus yang dimasak berkuah pedas dengan bumbu kluwek yang menghasilkan kuah berwarna hitam.Gedung Juang 45 dan Museum BekasiTempat berikutnya yang kami datangi adalah Gedung Juang 45 di daerah Tambun. Bangunan berarsitektur neo-klasik ini dibangun oleh tuan tanah di Bekasi bernama Khouw Tjing Kie pada awal tahun 1900-an dan menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia di Bekasi melawan tentara Belanda dan Jepang.Di samping Gedung Juang 45, terdapat Museum Bekasi yang pada tanggal 21 Agustus 2016 baru diresmikan dan dibuka untuk umum. Mungkin karena baru diresmikan, koleksi di museum ini masih sangat sedikit.Klenteng Hok Lay KiongTempat terakhir yang dikunjungi adalah klenteng Hok Lay Kiong yang merupakan klenteng pertama di Bekasi yang berlokasi di di sekitar pasar proyek. Klenteng ini memang tidak terletak di jalan raya utama, melainkan sedikit masuk ke lokasi perumahan. Hok Lay Kiong konon berarti rumah pembawa berkah. Sayangnya tidak ada informasi yang valid mengenai klenteng ini. Beberapa peserta Piknik Detik Travel mencoba mengintip peruntungan masa depan dengan melakukan Ciam Si, melalui prosesi mengocok puluhan lidi bambu masing-masing bertuliskan nomor. Satu lidi bambu yang keluar ditukar dengan kertas berisi ramalan sesuai dengan nomor yang tertera di lidi bambu.Piknik kali ini berakhir di Alun-alun kota Bekasi, tepatnya setelah beberapa peserta melaksanakan ibadah shalat Maghrib di Masjid Agung Al Barkah.Nah menjelang weekend ini, tidak ada salahnya d’Traveler memasukkan wisata Bekasi dalam daftar tujuan.
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads