Jungleland Sentul, Theme Park yang Pas untuk Anak-Anak

Jakarta - Jungleland merupakan theme park terbaru yang dibangun di Sentul, Kabupaten Bogor. Jungleland masih terus membangun wahana seru, cocok untuk tempat bermain anak sambil belajar.Karena  penasaran dengan themepark terbaru Jungleland di Sentul Selatan, akhirnya bulan lalu kami mengunjunginya. Dari Jakarta menuju Sentul tidaklah terlalu jauh. Kami berangkat dari Jakarta Barat pukul 09.00 WIB. Tidak sampai 1 jam kami sudah sampai di Rest Area Sentul dan menikmati camilan. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan ke Jungleland. Memang untuk masuk ke jungleland dari pintu keluar Sentul Selatan cukup jauh, sekitar 3-4 km.Sampai di Jungleland kami segera mencari parkir. Tempat parkir cukup luas, jadi tidak terlalu sulit mendapatkan parkir. Dari tempat parkir kami menyusuri restoran-restoran dengan dekorasi outdoor yang cukup unik. Setelah membeli tiket masuk Rp 150.000 per orang, kami diberikan magnetic card untuk masuk gerbang. Yang unik dari Jungleland ini adalah dekorasinya yang sebagian besar bertema hutan. Ada bahtera Nuh, ular, jerapah, gajah, dino, dan lainnya. Yang saya suka adalah sepasang boneka lucu yang dibuat dari rumput. Ternyata Sentul tidak sesejuk yang kami bayangkan, bahkan panas dan gersang, karena belum banyak pohon dan pekerjaan konstruksi di hampir seluruh area.Saat kami masuk ke dalam, memang belum banyak wahana yang buka, sampai kami bingung mau bermain apa. Tidak terlalu banyak wahana yang bisa dinikmati orang dewasa. Jungleland ini lebih banyak mainan untuk anak-anak, berbeda dengan Dunia Fantasi. Untuk wahana yang ekstrem, hanya ada beberapa seperti hihiberan, disko, dan petir yang menurut kami kurang menantang, dan agak membuat mual karena semuanya berputar-putar. Untuk arung jeram pun sungai surut, jadi tidak menarik. Mungkin kalau semua wahana sudah buka, Jungleland ini cukup baik sebagai sarana  bermain dan edukasi anak.Tidak banyak wahana yang kami mainkan, sebagian besar waktu kami habiskan hanya untuk berfoto-foto. Akhirnya kami di sana hanya sekitar 4 jam, kemudian kami melanjutkan wisata kuliner di Gang Aut di Bogor yang jauh menarik. Kami makan soto mie, kue rangi, lumpia, roti. Akhirnya kami pun kembali ke Jakarta setelah gelap.