Tepian Dago, Tempat Baru Melepas Stress di Bandung
Jumat, 20 Nov 2015 11:51 WIB

Fajr Muchtar
Jakarta - Beratnya beban pekerjaan selama seminggu, harus diredakan dengan liburan di akhir pekan. Tepian Dago bisa jadi alternatif tempat baru untuk traveler melepas stress di Bandung.Bagi Anda yang menginginkan tempat sejuk dan jauh dari panas dan polusi kota, maka arahkan kendaraan anda menuju Bandung Utara. Lokasi ini adalah pilihan yang cermat, selain karena lokasinya yang sangat dekat dengan kota Bandung, sarana transportasi menuju tempat-tempat wisatanya pun sangat mudah.Salah satu tempat yang sedang nge-hits dan mudah dijangkau di Bandung adalah Tepian Dago. Tepian Dago terletak di desa wisata Ciburial Indah. Jaraknya dari pusat kota Bandung tidak sampai 10 KM. Dengan jarak seperti itu dari pusat kota ke Tepian Dago bisa ditempuh selama 20-30 menit. Syaratnya tidak macet dan tidak tersesat.Tempatnya ini pun mudah ditemukan. Jika sudah sampai terminal Dago tanyakan saja pesantren Babussalam, dan dari pesantren Babussalam, tanyakan saja Tepian Dago di Kampung Cibengang. Tak lebih dari dua menit traveler akan sampai di Tepian Dago.Tempat yang sebetulnya adalah kebun organik ini resminya akan dibuka pada bulan November 2015, namun sudah banyak orang yang pernah datang ke sini untuk menikmati keindahan alam yang tersedia di depan mata. Terlebih kalau malam hari saat lampu-lampu kota Bandung bersinar kerlap-kerlip dan menjadi pemandangan tersendiri untuk traveler.Sebelum sampai ke sini saja kita sudah disajikan keindahan kontur Desa Wisata Ciburial yang memanjakan mata. Apalagi dengan udara sejuk khas pegunungan utara kota Bandung."Bikin betah dan ingin tinggal lebih lama lagi," kata salah satu tamu dari Cilegon.Banyak kegiatan yang bisa dilakukan traveler di Tepian Dago. Bagi yang sekedar menikmati suasana alam asri Desa Ciburial, maka bisa menikmati hidangan dan sajian khas Tepian Dago. Kebanyakan sajian berasal dari kebun yang dikelola oleh Pak Adang dan teman-teman. Saat membawa beberapa teman untuk survey ke sana, saya disuguhi teh rosemary. Rasanya unik dan meninggalkan kesan hangat.Yang saya hanya tahu rosemary itu dipakai untuk sebagai tanaman pengusir nyamuk. Ternyata Rosemary itu tanaman herba yang sangat kaya, apalagi untuk sajian berbahan daging. Menurut Asep, Manajer Operasional Tepian Dago, rosemary merupakan bumbu yang mesti tersedia di hotel-hotel dan banyak digunakan mengolah daging.Saya juga ikut menikmati salad yang langsung dipetik dari kebunnya. Tak perlu khawatir keracunan pestisida karena di kebun ini pestisida pabrik tak digunakan. Jadi aman dikonsumsi secara langsung.Secara umum makanan di sini lebih kepada vegetarian, walaupun untuk beberapa permintaan menurut Asep, olahan daging pun bisa dimasakkan. Tentunya pengolahan dagingnyapun menggunakan rempah dari kebun sendiri. Harga yang ditawarkan di Tepian berkisar 15.000 hingga 50.000.Bertualang dan belajar di Tepian Dago juga bisa. Traveler bisa mengambil paket menginap di Tepian Dago ini untuk semalam dengan paket belajar pertanian organik. Kata Asep, penginapan di sini menggunakan system aula dan kemping dengan menggunakan tenda isi 2-8 orang.Paket ini menurut Asep sangat diminati para turis dari mancanegara. Ternyata di luar negeri sana, tempat ini sangat terkenal. Maklum saja, pemasarannya melibatkan anak-anak muda gaul dan peduli lingkungan. Di luar negeri, Tepian Dago juga bekerja sama dengan perusahaan travel-travel sejenis. Dengan demikian di beberapa travel luar negeri, Tepian Dago ini menjadi salah satu tujuan wisata yang dijual.Untuk yang mengambil paket menginap selain akan diajarkan cara hidup organik juga akan diajak bertualang di beberapa tempat wisata andalan Desa Ciburial, seperti Taman Hutan Raya Djuanda.Selain itu, tempat ini juga jadi tempat magang para mahasiswa. Saat pagi sekali saya ke sana, terlihat beberapa mahasiswa sedang memanen beberapa jenis sayuran. Mahasiswa-mahasiswa itu tinggal di Tepian Dago selama sebulan dan belajar tentang pertanian organik dari Pak Adang, petani sederhana nan ceria yang menjadi 'Dalang' di Tepian Dago.Tepian Dago juga melayani pembelian sayuran secara online. Paket sayuran yang dijual terdiri dari 15 jenis sayuran. Pengiriman akan dilakukan sebanyak dua kali dalam seminggu. Sayuran yang dikirim dicampur dan dirolling dari 15 jenis sayuran yang tersedia.Nah, bagi yang tak ingin ketinggalan tempat hits menarik sekaligus melakukan wisata yang ramah lingkungan, Tepian Dago harus menjadi salah satu tempat yang dikunjungi di Bandung. Selamat mencoba!
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia