Wisata Sekaligus Mengenang Dahsyatnya Letusan Merapi

Jakarta - Letusan Gunung Merapi yang terjadi tahun 2010 memang menyisakan duka. Jika ingin mengenangnya, traveler bisa mencoba berkeliling Merapi dengan menaiki Jeep offroad.Tentunya traveler masih ingat tragedi letusan Gunung Merapi pada tahun 2010 yang menelan ratusan korban jiwa termasuk Mbah Maridjan, sang juru kunci. Bencana tersebut menorehkan duka yang mendalam bagi warga sekitar Gunung Merapi dan keluarga korban tentunya. Harta dan keluarga tersapu lahar dingin dan awan panas Merapi yang tak pandang bulu menunjukkan kedahsyatannya.5 tahun sudah peristiwa itu berlalu, kini sang Merapi kembali tertidur tanpa tahu kapan dia akan mengamuk lagi. Kehidupan warga lereng Merapi sudah berangsur pulih. Bahkan daerah yang dulu paling terkena dampak letusan kini menjadi salah satu tujuan wisata di Jogja.Saya bersama empat teman sempat menjajal wisata ini. Rutenya yang bisa di tempuh dari kota Yogyakarta ambil arah menuju Kaliurang lalu dilanjutkan ke arah Desa Kinahrejo. Di sana banyak dijumpai pangkalan-pangkalan Jeep yang akan mengantar Anda berkeliling melihat sisa keganasan Merapi.Tour menggunakan Jeep sangat seru karena kita melewati jalan tanah dan bebatuan yang tidak rata. Serasa sedang off road. Dari kejauhan gagahnya sang Merapi menyambut kedatangan kami. Puncaknya seakan menegaskan kekuatan di antara puing-puing bangunan dan bebatuan vulkanik yang menghampar di daerah-daerah yang telah dilalui lahar dingin dan awan panas pada tahun 2010 lalu.Di area tour, traveler bisa mengunjungi Museum Sisa Hartaku yang merupakan bekas rumah warga yang sudah hancur dan didayagunakan untuk memajang sisa barang-barang peninggalan penduduk yang tergena dampak letusan. Tulang sapi yang masih utuh dan disatukan kembali, bangkai sepeda motor yang berkarat, barang-barang pecah belah dan perabotan rumah tangga, diletakkan di sana untuk memberikan gambaran kengerian letusan Merapi.Di lokasi lain, terdapat juga bungker bawah tanah tempat berlindung. Konon menurut kesaksian guide yang menemani kami, bungker yang gelap ini menjadi saksi meninggalnya 2 orang yang ingin berlindung dari awan panas Merapi. Namun ternyata bukan hanya awan panas yang melewati lokasi tersebut melainkan juga lahar panas yang melumat habis daerah tersebut. Sehingga 2 orang tersebut meninggal dalam bungker. Di dalam bungker sangat gelap dan tidak terlalu luas. Terdapat 3 ruangan, ruang utama, kamar mandi, dan ruang gudang.Selain dari dua tempat yang mengundang duka yang saya ceritakan tersebut, pemandangan sekitar lokasi tour juga indah. Banyak batu-batuan besar sisa letusan menghiasi lokasi. Bahkan ada reruntuhan batu yang sampai sekarang masih mengeluarkan asap. Ada juga batuan besar yang warga menyebutnya Batu Alien karena wujud dari batu tersebut menyerupai wajah. Kalau saya mengamati sih seperti wajah Optimus Prime, karakter robot di film Transformer.Bagi yang suka wisata semi adventure, mungkin volcano tour ini cukup menarik untuk dicoba. Selain napak tilas tragedi letusan 2010 silam, pemandangan di lokasi tour juga sayang jika tidak diabadikan dengan mata kamera.