Salat di Masjid Bersejarah di Australia
Selasa, 07 Jul 2015 14:10 WIB

Erna Trisnawati
Jakarta - Islamic Society of Gold Coast atau biasa dikenal Masjid Gold Coast, merupakan salah satu masjid bersejarah di Australia. Di masjid ini tersimpan bagaimana Islam berkembang di Negeri Kangguru, serta turis Muslim bisa salat di sini.'Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-NYA. Dan hanya kepada-NYAlah kamu (kembali setelah) dibangkitkan (Surah Al-Mulk, ayat 15).'Ayat itulah yang layak menggambarkan sejarah berdirinya Masjid Gold Coast atau Islamic Society of Gold Coast Inc (ISGC)Β di Goldcoast, Australia. Dikisahkan muslim pertama di Gold Coast adalah seorang pria berusia 47 tahun. Tiba di Gold Coast pada tahun 1920, beliau bernama Ghulam Goss kelahiran di India tahun 1873. Pekerjaan sehari-harinya adalah bercocok tanam.Anak laki-lakinya Mohammed Shaffee Goss dan Mohammed Shariffe Goss, masing-masing memiliki sembilan dan delapan anak. Mereka tinggal dalam wilayah yang saling berdekatan yaitu sekitar Robert Street, Turpin Road and Goss Avenue, Southport. Lama kelamaan, tanah dari Robert Street sampai dengan Goss Avenue menjadi milik Keluarga Goss.Kedua kakak beradik Goss merupakan cikal bakal pendiri Masjid Gold Coast. Mereka dengan sabar mengajarkan tentang Islam dan mendirikan salat Tarawih selama bulan Ramadan. Ketujuh belas anak dari mereka berdua, bersekolah di Labrador State School kemudian melanjutkan pendidikan di Southport State High School.Shaffee Goss yang berprofesi sebagai seorang 'builder' dan penjaga toko merupakan guru sekaligus imam pertama di wilayah tersebut. Dibantu Yusuf Goss yang saat itu baru tamat sekolah dan berumur 16 tahun, mereka berdua mengajarkan Islam kepada anak-anak.Sedangkan Shariffe Goss, adalah seorang pedagang buah-buahan dan sayuran di seputaran Southport, Labrador. Selamat 35 tahun Shariffee berdagang, Dia dikenal dikalangan non-muslim dan aktif melakukan dakwah.Awalnya sebelum ada masjid atau Islamic Centre, kaum muslim di Australia menjalin silaturahim dengan cara berkunjung ke rumah-rumah para muslim di daerah lain seperti di Sydney, Murwillumbah, Lismore atau Brisbane. Layaknya tuan rumah yang baik keluarga Goss juga menyajikan hidangan untuk para tamu dan buat mereka betah selama berkunjung di Goldcoast.Hingga tahun 1980, hanya ada dua keluarga tersebut kaum muslim di Gold Coast, lalu mereka berniat mendirikan masjid di lahan kosong yang berdekatan dengan rumah dan tempat usaha mereka. Selang beberapa tahun kemudian keluarga muslim lain berdatangan dan menetap di Gold Coast. Tahun 1983 berdirilah the Islamic Society of Gold Coast, yanf diprakasai oleh Dr Chothia.Karena hubungan baik yang terjalin antara Shariffee, Aslam Nabi, umat muslim dan masyarakat sekitarnya dengan pemerintahan setempat, berdirilah masjid ini. Sayangnya, Shariffe Goss tutup usia pada tahun 1991, belum sempat melihat visi mulia beliau yang menjadi kenyataan. Layaknya masjid-masjid di zaman Rasulullah, masjid yang beralamat di 144 Allied Drive, Arundel, Queensland, 4214 ini juga difungsikan sebagai pusat penyebaran informasi dan pendidikan Islam.Β eperti saat di bulan puasa ini, ragam program yang bertujuan mendekatkan diri pada Sang Ilahi dihidupkan seperti Tarawih, tadarus,Β berdakwah, silaturahim sesama muslim, itikaf dan lain-lain.Oh iya, kalo masjid di Indonesia umumnya menyediakan mukena (pakaian sembahyang bagi wanita) bagi jamaah wanita, masjid Gold malah sebaliknya, menyediakan sarung danΒ sorban atau bagi jamaah laki-laki. Sarung dan sorban dapat ditemukan di tempat wudhu laki-laki. Jadi jangan kaget kalau saat berkunjung ke masjid ini tidak ditemukan mukena.Saya sendiri termasuk yang beruntung, setelah puas menikmati pesona Surfer paradise, teman saya mengajak kita mampir di masjid ini untuk ibadah salat Ashar. Semoga kunjungan ini menjadi awal yang baik untuk misi-misi selanjutnya berkunjung ke Rumah Allah di belahan dunia yang lain. Amin.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum