Desa di Inggris Ini Punya Stonehenge Mini & Bunker Rahasia

Jakarta - Desa Stanton Harcourt di Inggris tampaknya menarik untuk dikunjungi wisatawan. Di sana, ada susunan batu misterius seperti Stonehenge tapi dengan ukuran mini, serta bunker rahasia peninggalan Perang Dunia II.Pedesaan di Inggris dikenal dengan alamnya yang indah dan asri. Kali ini saya mau membahas Desa Stanton Harcourt dan situs kuno The Devil's Quoits yang mirip Stonehenge yang sangat mendunia.Stanton Harcourt bisa dicapai dalam 20 menit dengan bus no 18 dari Oxford seharga £ 3.20 (Rp 70 ribu) sekali jalan. Saat itu sekitar pukul 19.00 malam saya diajak teman mengunjungi The Devil's Quoits di sana. Singkat cerita, setelah parkir mobil saya masuk melalui jalan setapak yang tidak terlalu lebar menuju ke arah semak-semak.The Devil's Quoits memang agak sulit diakses tanpa didampingi warga lokal. Sekitar 5 menit jalan kaki tanpa petunjuk apapun, keluar dari semak-semak dan disambut dengan sunset yang sangat indah menghadap danau dan beberapa angsa berkeliaran.Setelah menikmati sunset yang indah, saya berjalan lagi sekitar 5 menit. Saya menelusuri jalan setapak yang kanan dan kirinya ilalang, baru tidak berapa lama kemudian sampailah saya di The Devil's Quoits.Benar-benar mirip dengan Stonehenge, bebatuan yang membentuk formasi melingkar, hanya batunya tidak sebesar di Stonehenge. Bebatuan di The Devil's Quoits diperkirakan berusia 4.000-5.000 tahun. Beberapa batu ada yang rusak karena Perang Dunia II.Stanton Harcourt ini dulunya menjadi basecamp RAF (Royal Air Force) Inggris ketika berperang melawan Jerman. Bahkan masih ada bunker bekas perang dan rumah tua yang diyakini menjadi tempat rapat petinggi RAF sebelum menyerang Jerman. Di salah satu dinding rumah itu masih ada peta Jerman zaman Perang Dunia dulu.Nama Stanton Harcourt sendiri berasal dari singkatan Stand Stone atau batu berdiri yang mengambarkan The Devil's Quoits. Sedangkan Harcourt adalah nama marga dari keluarga tertua di desa tersebut, sehingga desa ini diberi nama Stanton Harcourt.Saat saya kesana tidak ada turis lain, benar-benar sepi. Dikelilingi alam khas pedesaan inggris, danau yang indah, sunset dan awan yang menawan menambah keindahan The Devil's Quoits. Berbeda dengan Stonehenge yang menurut saya sangat padat penuh dengan turis, saya pribadi lebih menyukai The Devil's Quoits.Saya agak terkejut karena The Devil's Quoits seperti bukan tempat wisata. Tidak ada petunjuk arah, tidak ada tiket masuk dan letaknya di pelosok. Satu-satunya informasi adalah papan mengenai The Devil's Quoits, selebihnya tidak ada petunjuk sama sekali.Tapi mungkin saja jika tempat ini semakin ramai pengunjung, 1-2 tahun ke depan mungkin bakal dikelola menjadi tempat wisata seperti diberlakukannya tiket masuk, disediakan tempat parkir dan petunjuk jalan.Jadi, jika kamu sedang berkunjung ke Inggris terutama Oxford, tidak ada salahnya untuk mengunjungi The Devil's Quoits. Pemandangan indah khas pedesaan Inggris Raya bercampur dengan The Devil's Quoits yang unik, menjadi sesuatu yang sayang untuk dilewatkan.