Begini Rasanya Sebrangi Eropa ke Asia Lewat Laut Aegean

Jakarta - Benua Eropa dan Asia letaknya sangat berdekatan, hanya dipisahkan oleh sejumlah laut. Salah satunya adalah Laut Aegean. Melakukan perjalanan menyeberang dari Eropa ke Asia via Laut Aegean tentunya akan menjadi kenangan tersendiri. Seperti apa rasanya?Perjalanan menyusuri benua Eropa ke benua Asia melalui Laut Aegean, dimulai dari Gelibolu (di benua Eropa) menuju Canakkale (di benua Asia). Setibanya di Gelibolu, disarankan bagi traveler untuk tidak langsung menyeberang ke Canakkale, karena daerah ini sangat indah.Anda bisa eksplore wilayah tersebut, berbelanja suvenir sekaligus kuliner makanan hasil laut. Pemandangan laut dengan kapal-kapal yang berjajar rapi, mengingatkan kita dengan kawasan Marina Ancol. Di kota ini terdapat monumen Laksamana Piri Reis dan tertulis di monumen "dilahirkan di Gelibolu antara 1465 – 1470".Laksamana Piri Reis adalah seorang pelaut, ahli dalam bidang Geografi dan Kartografi, serta seorang kapten kapal terkemuka pada zaman Ottoman. Piri Reis terkenal di seluruh dunia dengan karya angkatan lautnya yang abadi yaitu Kitab I Bahri (Buku Navigasi) dan Peta Dunia (demikian tulisan di monumen tersebut).Menurut catatan, Peta Piri Reis tertulis di atas kulit rusa dan berisi bagian dari peta dunia. Luar biasa mengagumkannya seseorang yang hidup pada zaman itu sudah memiliki keahlian Kartografi dan karyanya sampai saat ini kita gunakan.Untuk menyeberang ke benua Asia menuju Canakkale, traveler dapat naik kapal (seperti kapal feri Merak – Bakauheni), tapi sungguh jangan dibandingkan ya kapalnya! Tidak etis. Walaupun begitu, saya tetap 'Love Indonesia'.Sebagai gambaran, kapal feri-nya sangat besar, bersih, tersedia fasilitas mushola dan toilet yang bersih, serta fasilitas lift. Di kapal ferry juga terdapat restoran dan penjual souvenir.Setibanya di Canakkale (sisi benua Asia), hari sudah mulai sore, kesempatan menikmati pemandangan laut Aegean dari kota Canakkale sangat indah. Kapal-kapal pesiar dan kapal layar di laut biru yang tenang, dengan awan biru terang ditambah cahaya lampu kapal berwarna kekuningan, dimana tempat seindah ini lagi di dunia, selain di sini.Traveler harus membuktikan sendiri keindahan kota ini. Cantik jelita!