Bisa Ke Mana Saja di Vientiane, Ibukota Laos?

Jakarta - Laos adalah sebuah negara kecil di kawasan Asia Tenggara. Walaupun kecil, para traveler mulai melirik Laos sebagai destinasi wisata mereka. Ada beberapa tempat yang bisa dikunjungi di Vientiane. Apa saja?Sebagai ibukota Laos, Vientiane mungkin bisa dikategorikan sebagai kota kecil. Tetapi geliat pariwisata di dalam kota kecil ini tak bisa dibilang kecil. Memang sebagai tujuan wisata, Vientiane mungkin kalah jika dibandingkan dengan kota lainnya, yakni Luang Prabang. Tetapi beberapa tempat ini layak dikunjungi jika anda berkunjung ke Vientiane.Patuxai (Arch of Triumph)Berada di sini serasa berada di Perancis. Bangunan yang berdiri di sebuah taman di tengah kota ini sangat mudah dijangkau, baik dengan angkutan umum maupun sewa mobil, atau bahkan bersepeda. Ada toko souvenir di dalam bangunan ini.Pha Tat Luang (Great Sacred Stupa)Bangunan yang cukup luas dan menjadi simbol kenegaraan Laos. Terdapat Patung Buddha tidur di dalam kompleks ini. Untuk menuju kesini juga bisa menggunakan angkutan umum ataupun sewa mobil.Wat Si SaketSebuah bangunan yang tidak terlalu besar dan merupakan sebuah museum. Kita tidak diperkenankan untuk mengambil gambar didalam ruangan Wat ini. Tetapi boleh mengambil gambar di luarnya.Wat Si MuangAda beberapa orang lokal melakukan sembahyang disini. Pun jika ingin mengetahui nasib alias ramalan, tempat ini bisa dijadikan tujuan. Tetapi disarankan untuk membawa pemandu yang mengerti bahasa lokal untuk mengetahui ramalannya.That Dam (Black Stupa)Bangunan yang mirip puncak wat berwarna hitam. Tidak banyak orang berkunjung ke tempat ini karena posisinya yang di tengah-tengah jalan (bundaran). Tapi untuk sekedar duduk-duduk dan menikmati sore di bangku taman, tempat ini bisa menjadi pertimbangan. Selain itu ada sebuah kafe yang cukup modern di dekat sini.Night MarketJika Anda penggila belanja, night market tak boleh ketinggalan. Night Market di Vientiane terletak dekat sungai Mekong. Ada baiknya datang di kala senja sambil menikmati matahari terbenam di tepian sungai Mekong. Jika suka jogging, tempat ini juga bisa jadi tujuan.Setelah matahari terbenam dan malam datang, deretan tenda-tenda mulai semarak dengan interaksi penjual dan pembeli. Berbagai dagangan khas Laos yang berupa cinderamata, kain tradisional Laos, atau bahkan beberapa barang import dari negara tetangganya (Thailand) dengan mudah ditemukan di pasar malam ini. Biasanya pasar mulai sepi setelah jam 10 malam. Jadi, pastikan Anda jangan datang kemalaman ya traveler!