Bertemu Masinis Pemalu di Jepang

Jakarta - Saat traveling, biasanya Anda akan memotret kehidupan suatu masyarakat. Tapi ingat, tak semua orang ternyata mau difoto. Seperti saat perjalanan naik kereta dari Stasiun Umeda ke Ikeda di Jepang, masinisnya malu-malu untuk difoto.Memang tidak semua warga Jepang bersedia untuk difoto, namun masinis berikut ini benar-benar tidak mau hingga ia bersembunyi di balik ruang masinis kereta. Kejadian yang menggelitik.Dalam perjalanan saya menuju ke Mamufuko Ramen Museum yang berada di Ikeda, saya dan tim dari Skyscanner harus melalui rute subway dan juga kereta Jepang. Di hari ke-2 para finalis Dream Destination Japan ini berada di Jepang, kami diberikan 3 rute berbeda yang harus kami tuju, dan saya mendapat kesempatan untuk pergi ke Mamufuko Ramen Restaurant.Terlepas dari pengalaman yang saya terima saat berkunjung ke Mamufuko Ramen Museum, terdapat satu potret lucu dari Sang Masinis kereta yang membawa saya dari Umeda Station menuju ke Ikeda Station. Mengambil foto warga lokal Jepang merupakan kebiasaan yang baru saya temukan saat berada di Jepang. Oleh karenanya, tidak sungkan-sungkan saya pun berusaha untuk mengambil potrert sang masinis yang memimpin kamera dibalik jepretan lensa kamera.Namun, tiba-tiba sang masinis tersebut goyang ke kiri dan goyang lagi ke kanan. Awalnya saya pikir ia berusaha untuk mencari keseimbangan karena kereta yang kami naiki ini memang tipe lebih lama dari Jepang yang masih suka 'bergoyang-goyang'. Akhirnya saya mencoba untuk lebih mendekat sembari untuk meminta izin kepada sang masinis tersebut.Tanpa mengucap sepatah kata pun, sang masinis hanya melambaikan tangan seakan memberi arti "no picture". Rupanya adegan goyang kanan dan goyang kiri yang sebelumnya diberikan oleh sang masinis merupakan usaha dia untuk menghindar dari lensa kamera!Sungguh sangat lucu dan juga menarik bagi saya. Hal ini justru membuat saya menjadi terpacu untuk semakin giat mencari potret masinis Jepang yang 'pemalu' tersebut.Dream Destination Japan adalah kompetisi yang dibuat detikTravel dengan dukungan penuh Skyscanner. 3 Finalis diajak ke Jepang untuk diadu menulis dan memfoto demi memperebutkan hadiah Rp (10 juta). Perjalanan ini pun didukung oleh Mega Travel Care dari Mega Insurance.