Takjub! Ini Dia Spot Diving Terbaik di Banten

Jakarta - Menikmati Pulau Sangiang, Banten dari kedalaman laut memang sangat menakjubkan. Aneka terumbu karang dan hewan laut bisa kita nikmati selama menyelam. Ayo ke sana akhir pekan ini.Pulau Sangiang adalah pilihan bagus untuk rehat sejenak dari keriuhan Jakarta, terutama untuk kelompok pekerja kantoran yang waktu liburnya terbatas di akhir pekan. Terdapat dua titik pemberangkatan yang umum, bisa melalui Pelabukan Paku, Anyer atau dermaga Mabak dekat Pelabuhan Merak dengan waktu tempuh 45 menit. Lokasinya di Selat Sunda, Banten. Bersama delapan penyelam dan dua pemandu dari Java Scuba, kami melakukan perjalanan menuju Sangiang pada awal November 2014. Dari titik kumpul di Gelora Bung Karno, Senayan, menuju dermaga Mabak. Bus dan kapal kayu besar yang disediakan terasa mewah.    Pulau ini dimiliki oleh satu perusahaan swasta dan didiami oleh kurang dari 50 kepala keluarga. Tidak ada kapal reguler menuju Sangiang, satu penyedia jasa penyelaman rutin menjadwalkan trip ke Sangiang. Alternatif lainnya, mengatur perjalanan sendiri menggunakan kapal sewa atau menggunakan jasa agen perjalanan.Di sini, selain menyelam kita juga bisa snorkeling, menjelajah pesisir pantai yang indah dan melakukan wisata sejarah. Pepohonan di tepian membantu menghindari paparan langsung terik matahari yang mengigigit. Sangiang dikenal sebagai habitat karang lunak. Di kedalaman belasan meter, jejeran karang lunaknya padat dan berwarna. Jarak pandang bisa cukup baik jika sedang beruntung. Di penyelaman pertama kami beruntung, hanya saja di penyelaman kedua sedikit terganggu dengan butiran pasir halus yang melayang.Terdapat 12 titik penyelaman yang telah teridentifikasi. Sebagian di antaranya berarus ringan hingga sedang. Cemara laut yang langka bisa ditemukan di sini. Untuk objek sejarah, terdapat sisa bangunan benteng dan meriam Jepang peninggalan Perang Dunia II. Tanjung Bajo dan Legun Waru adalah dua spot yang kami selami.  Di Tanjung Bajo, pada kedalaman lebih dari 20 meter kami menyaksikan parade ikan ekor kuning yang memanjakan mata. Barisan ikannya memang tidak padat dan rapat, namun yang spesial adalah ikan kerapu berukuran cukup besar ditemukan di kedua spot. Karena tidak menaruh ekspektasi terlalu besar, temuan-temuan tersebut sudah cukup jadi kejutan yang manis.  Bagi peminat foto makro, ikan nudibranch cukup melimpah disini dengan warna-warni yang lumayan bervariasi. Di Legon Waru, jelajah kedalaman hanya di rata-rata belasan meter. Kondisi karangnya yang cukup sehat, memang tidak bisa disetarakan dengan spot selam lain di nusantara. Namun, lebih dari cukup untuk mengisi ulang energi sebelum kembali bersiap menghadapi Senin.   Mari plesir singkat menuju Sangiang!