Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru

G V D - detikTravel
Selasa, 06 Mei 2014 13:30 WIB
Sebelum pendakian
Ranu Kumbolo
Ranu Kumbolo
Sunrise
Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru
Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru
Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru
Ranu Kumbolo, Surga Kecil di Gunung Semeru
Jakarta - Benar kata orang, Ranu Kumbolo itu surganya Gunung Semeru. Mentari pagi dan pemandangan Ranu Kumbolo begitu indah. Menikmatinya dengan segelas kopi panas membuat pagi itu begitu sempurna. Indahnya tidak ada tandingan.Ini perjalanan pertama kami ke Ranu Kumbolo dan Semeru. Sejujurnya perjalanan ini terinspirasi oleh film 5 CM yang sudah sangat bagus menampilkan keindahan Ranu Kumbolo dan Semeru, membuat kami untuk pergi ke sana.Perjalanan ini dimulai dengan menumpang kereta ekonomi AC dari Stasiun Tugu Yogyakarta menuju Stasiun Malang. Harga tiket kereta Rp 100.000, jika ada promo pelajar akan ada potongan 20% dengan menampilkan kartu pelajar atau mahasiswa.Kami berangkat dari Yogyakarta pukul 22.00 malam, dan tiba di Malang pukul 5.30 pagi. Sampai di stasiun, kita sudah disambut oleh supir angkot yang menawarkan angkutnya untuk di sewa sampai ke Pasar Tumpang. Harga sewa angkot ke Pasar Tumpang Rp 120.000.Sampai di Pasar Tumpang ada dua pilihan transportasi untuk ke Ranu Pani, desa terakhir sebelum melakukan pendakian tempat pos jaga. Yang pertama jeep dan yang kedua truk sayur. Harga untuk jeep antara Rp 35-50 ribu, sedangkan truk sayur antara Rp 25-35 ribu, tergantung jumlah orang yang ada. Kami memilih truk sayur karena lebih murah.Dalam perjalanan dengan truk sayur menuju Ranu Pani, kita disuguhkan dengan pemandangan yang begitu indah, gunung dan lembah, serta pohon-pohon hijau terbentang sepanjang mata memandang. Perjalanan yang hampir 2 jam tanpa duduk pun tak terasa capek sama sekali.Setelah hampir 2 jam perjalanan kita berhenti, karena ada perbaikan jalan. Membuat kita harus melanjutkan dengan jalan kaki sekitar 30 menit, menempuh jarak sekitar 2 km sebelum dilanjutakan lagi dengan ojek menuju Desa Ranu Pani. Harga ojeknya Rp 15.000. Harga pas tidak bisa ditawar.Sampai di Desa Ranu Pani kami segera ke pos jaga untuk registrasi, agar bisa segera melakukan perjalanan ke Ranukumbolo-Kalimati-Puncak Semeru. Setelah melakukan registrasi, kami memutuskan untuk makan di warung dekat pos jaga.Setelah makan kami melakukan perjalan menuju Ranu Kumbolo. perjalanan dari Ranu Pani ke Ranu Kumbolo membutuhkan waktu sekitar 4-6 jam perjalanan. Karena kami melakukan perjalanan dari Ranu Pani pukul 15.00 WIB sore, maka kami tiba di Ranu Kumbolo sudah jam 8 malam. Pemandangan yang tersedia di Ranu Kumbolo waktu malam hanya lampu dari tenda para pendaki, dan itu sangat banyak. Kami mengira sudah tersesat ke sebuah desa, padahal yang kami tahu, Ranu Pani merupakan desa terakhir.Besok paginya kami disapa mentari pagi dan pemandangan Ranu Kumbolo yang begitu indah, ditambah dengan segelas kopi panas yang membuat pagi itu begitu sempurna. Benar kata orang-orang, kalau Ranu Kumbolo itu surganya Semeru, indahnya tidak ada tandingannya.Setelah menikmati kopi pagi, makan, dan packing, kami melanjutkan perjalanan ke Kalimati. Perjalanan dari Ranu Kumbolo ke Kalimati membutuhkan waktu sekitar 3-4 jam, dengan jalur pendakian yang tidak begitu sulit.Setelah sampai di Kalimati, kami pun memasang tenda untuk beristirahat dan menunggu hingga tengah malam untuk melanjutkanΒ  perjalanan ke Puncak Gunung Semeru. Perjalanan dari Kalimati ke Gunung semeru membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam.Perjalanan dilakukan tengah malam, membuat kami dapat menikmati sunrise yang begitu indah. Setelah sampai puncak, kami pun segera turun dan kemudian melakukan perjalanan pulang, melewati jalur yang sama dengan pendakian.Sungguh perjalan yang tak akan terlupakan dan begitu berkesan. Suatu saat akan kembali lagi ke sana untuk menikmati kopi di Ranu Kumbolo dan menginjakkan kaki lagi di tanah tertinggi di Pulau Jawa.Hanya ada satu hal yang buat kami begitu kecewa, karena tidak dapat berenang di Ranu Kumbolo. Karena sebenarnya memang dilarang, dan apa yang ditampilkan di film 5 cm merupakan penipuan publik. Sekian cerita petualangan kami ke Ranu Kumbolo dan Semeru.
Hide Ads