Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!

Ika Dewi - detikTravel
Jumat, 13 Sep 2013 12:20 WIB
Gereja Salju tampak muka
Buku Tamu
Desa Mitterfirmiansreut
Pembangunan Gereja
Lonceng Gereja
Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!
Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!
Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!
Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!
Unik, Gereja di Jerman Ini Terbuat dari Salju!
Jakarta - Jika kebetulan melancong ke Bavaria di Jerman saat Desember hingga Maret, jangan lewatkan melihat gereja unik. Karena gereja ini terbuat dari es dan salju. Wah!Pada abad ke-20, penduduk Desa Mitterfirmiansreut yang berada di daerah pegunungan di wilayah Bavaria-Jerman membangun gereja yang terbuat dari salju. Ini dikarenakan mereka tak punya gereja dan harus berjalan kaki ke desa tetangga dengan jarak tempuh sekitar 90 menit setiap hari Minggu untuk ke gereja.Gereja ini dibuat pada bulan Desember dalam keadaan suhu yang jauh di bawah 0 derajat. Gereja ini bertahan hingga bulan Maret ketika musim sudah mulai berganti.Aksi pembuatan gereja salju ini pun dipicu karena tidak adanya perhatian dan reaksi dari pemerintah setempat pada saat itu. Walaupun para penduduk desa tersebut selama bertahun-tahun telah memohon pada pemerintah untuk membuatkan gereja.Hingga akhirnya pada tahun 1911 mereka membuat gereja salju yang sangat menarik perhatian desa tetangga. Beritapun cepat menyebar dan gereja itu pun kemudian menjadi obyek wisata hingga saat ini.Kegigihan mereka untuk memiliki gereja sendiri yang sesungguhnya pun akhirnya membuahkan hasil. Pembangunan gereja terwujud atas bantuan dana dari para wisatawan yang datang berkunjung.Walau sudah memiliki gereja yang sesungguhnya, namun tetap saja mereka membangun gereja salju pada setiap musim dingin untuk mengenang perjuangan para penduduk setempat saat itu. Gereja ini memiliki lebar 20 meter dan tinggi 19 meter termasuk menaranya. Setiap harinya gereja ini mampu menampung sekitar 200 orang pengunjung.
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads