Snorkeling di Atas Kapal Karam di Bali, Keren!
Jumat, 12 Apr 2013 14:50 WIB

Kartikawati
Jakarta - Bali memiliki pesona baik di daratan maupun bawah laut. Anda yang gemar snorkeling, bisa melancong ke Pantai Amed. Spot snorkeling bernama Japanese Wreck berisi aneka biota laut yang indah di dalam kapal karam. Wow!Shipwreck adalah bangkai kapal yang tenggelam di dasar laut. Japanese Wreck di Amed adalah salah satu bangkai kapal Jepang dari masa Perang Dunia II yang menyisakan keindahan karena dihuni berbagai jenis ikan.Jika Anda sedang berlibur di Bali, cobalah untuk mengunjungi desa-desa di pinggiran, salah satunya adalah Amed. Ini adalah tempat ideal untuk para penggemar olahraga diving dan snorkeling. Di daerah Banyuning, masih di wilayah Amed, terdapat laguna yang sering dikunjungi para scuba diver karena di dasar lautnya terdapat bangkai kapal perang Jepang peninggalan perang yang tenggelam di perairan setempat. Kami mencoba merenangi situs yang jauhnya sekitar 20 meter dari daratan serta kedalaman kurang lebih 10 meter dari permukaan. Awalnya muncul sedikit kengerian akibat terlalu banyak menonton film-film horor tentang kapal karam. Tetapi sesampai di permukaan situs tersebut, wah, serasa mimpi melihat panorama bawah laut serta pemandangan kapal karam tersebut.Shipwreck Jepang di Amed telah menjadi sarang bagi ratusan jenis ikan serta terumbu karang. Pantainya sendiri terletak di depan sebuah resor mungil serta barisan kapal nelayan yang bersandar di pasir hitamnya. Pantainya tidak dihiasi oleh pasir yang lembut namun batu-batu hitam yang halus dan berukuran besar. Berjalan memasuki air dengan menggunakan fin atau sepatu katak adalah tantangan tersendiri bagi kami. Tetapi semuanya sepadan dengan pengalaman yang kami dapat. Shipwreck ini juga merupakan tempat yang tepat untuk para pemula yang ingin belajar menyelam karena gelombangnya tidak terlalu besar serta airnya sangat jernih.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum