'Nyonya Tua' yang Semakin Genit Bersolek

Jakarta - Ada pemandangan berbeda di Kota Tua, Jakarta Barat. Beberapa sudutnya terlihat dalam perbaikan, tak terkecuali induk museum, Museum Jakarta. Ya, 'Nyonya Tua' yang satu ini pun seolah tak mau terlihat renta dan usang. Museum Jakarta yang sering disebut Museum Fatahilah sudah menjadi ikon wisata Kota Tua. Museum ini pun menjadi induk di antara museum-museum lain yang ada di sekitarnya.Tidak bisa disangkal, keberadaan Museum Jakarta yang juga dikenal sebagai Museum Fatahillah sudah menjadi ikon wisata Kawasan Kota Tua di Jakarta Barat. Tidak hanya itu, Museum Fatahillah juga menjadi 'Ibu' bagi museum-museum di sekitarnya, seperti Museum Wayang, Museum Keramik, Museum Bank Indonesia, Museum Bank Mandiri dan juga Pelabuhan Sunda Kelapa.Sebelumnya, pengunjung didominasi wisatawan lokal dan Eropa yang tertarik melihat peninggalan sejarah kolonial. Saat ini semakin banyak wisatawan Asia, Eropa, dan Afrika yang berlalu-lalang menikmati eksotisme Kota Tua. Ada rombongan pelajar dari berbagai daerah juga menjadikan Kawasan Kota Tua ini sebagai tujuan utama study tour.Gubernur yang baru sekitar satu bulan menjabat Ibukota, juga sangat merespon karena menyadari betapa berharganya aset bangunan-bangunan tua dan sejarah yang menyertainya. Sehingga melakukan renovasi dengan mempercantik fisik bangunan tanpa mengubah bentuk aslinya serta pembenahan daerah sekitar museum.Selain melakukan pekerjaan restrukturusasi, pembenahan transportasi pun juga dilakukan. Beberapa hari ini juga tampak percepatan pembangunan fasilitas transportasi TransJakarta yang akan melewati sisi depan dan kanan Museum Jakarta.Tapi, perlu disadari oleh semua pihak termasuk wisatawan khususnya lokal untuk turut menjaga aset berharga ini. Ini dilakukan agar semua perbaikan destinasi ini bisa berumur panjang, sehingga bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang.