Sunrise di Bromo Bikin Lupa Daratan!

Jakarta - Salah satu sunrise tercantik di negeri ini ada di Bukit Pananjakan, Gunung Bromo. Dengan pemandangan khasnya, sunrise ini sudah terkenal hingga mancanegara. Cantiknya benar-benar bikin lupa daratan!Gunung Bromo, meyimpan misteri. Ini adalah misteri keindahan yang tak bisa dilupakan bagi siapa pun yang pernah mengunjunginya. Kawahnya, lautan pasirnya, padang sabananya, dan sunrise yang sangat indah, membuktikan bahwa Indonesia sangat menakjubkan.Saya dan kawan-kawan dari Solo berkesempatan mengunjungi surga ini. Perjalanan yang menghabiskan waktu 12 jam lebih, harus kita bayar demi melihat karunia Sang Pencipta yang indah ini. Ditemani panas dan hujan selama perjalanan menambah, semangat kami untuk segera sampai di tempat tujuan.Tiba di lautan pasir pukul 20.00 malam, tak menyurutkan semangat kami untuk terus menggeber si kuda besi. Beberapa insiden pun sempat terjadi hingga akhirnya kami sampai di pintu masuk kampung Suku Tengger.Namun, perjalanan belum selesai sampai di situ. Setelah rehat beberapa saat, pukul 21.45 malam kami harus segera naik lagi ke Bukit Pananjakan untuk segera mendirikan tenda yang memang sudah kami persiapkan sejak awal. Sesaat sebelum sampai di Tanah Datar, ada insiden salah satu teman kami yang jatuh dari motor, mungkin karena kelelahan setelah menempuh ratusan kilometer.Tiba di Tanah Datar, kami langsung saja mendirikan tenda. Tak sabar ingin segera mengistirahatkan tubuh ini. Sebagian dari tim langsung cekatan juga untuk menyalakan api unggun ala kadarnya, hanya sekedar untuk membantu menghangatkan suasana malam itu.Tak berapa lama setelah tenda berdiri, beberapa teman ternyata juga sudah menyiapkan makanan yang terasa nikmat sekali. Perut yang belum terisi sejak tadi siang makanan itu pun lenyap hanya dalam beberapa menit saja. Setelah makan, ternyata beberapa teman sudah ngebet ingin tidur. Dinginnya cuaca saat itu menambah kemalasan kami untuk beraktivitas.Ditemani beberapa teman baru kami saat di Tanah Datar, saya pun menghabiskan sepertiga malam dengan sedikit obrolan-obrolan ringan. Rugi rasanya bila sampai di tempat tujuan hanya dihabiskan untuk tidur. Pemandangan Gunung Bromo yang diselimuti awan putih menambah 'gayengnya' malam itu. Tak terasa waktu menunjukan pukul 02.00 pagi, akhirnya kami semua pun tidur.Pukul 03.00 pagi terdengar raungan dari jeep-jeep para wisatawan, yang ternyata Tanah Datar tersebut merupakan tempat parkir sebelum jalan kaki menuju area 'nonton bareng' sunrise. Tak lama kami pun bangkit dari tenda, untuk segera naik menyusul wisatawan yang sudah berbondong-bondong menuju area bukit  teratas.Tak tahunya, di atas udah banyak banget yang mengantre di tangga untuk menyaksikan sunrise dan berebut tempat untuk bisa mengabadikan momen yang luar biasa tersebut. Setelah puas berfoto ria, kami segera turun kembali ke tenda. Bersantai sejenak menyeruput secangkir kopi dan roti ala kadarnya, sambil menikmati pemandangan Gunung Bromo pagi hari. Momen yang langka untuk ditinggalkan!Setelah puas, kami pun segera membereskan tenda dan beranjak ke Kawah Bromo. Sebagian teman-teman tak mau naik ke kawah, karena sudah tidak kuat lagi. Akhirnya saya dan beberapa teman saja yang naik, menyelesaikan misi. Ini merupakan momen yang tak terlupakan, terima kasih Allah SWT yang memberikan kesempatan kami menikmati keindahan salah satu ciptaan-Nya. Indonesia memang indah kawan! (travel/travel)