Krakatau Memang Keren Habis!

Jakarta - Petualangan kami, Donny Alamsyah dan Hanief AN terus berlanjut di Lampung. Dengan kapal, kami menuju Krakatau untuk menyambut pemandangan ajaib di sana. Hanya satu kata dari mulut kami soal Krakatau: Keren!Pelayaran Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku merupakan pulau vulkanik di utara Krakatau. Sebuku, Sebesi dan Sangeang membentuk segitiga di atas perairan dekat Selat Sunda. Pulau Sebesi dengan luas 1.600 Ha adalah pulau yang terdekat dengan Anak Krakatau.Usai menurunkan barang di Pulau Sebesi pada Sabtu (7/7) lalu, malam itu juga saya dan Hanief langsung diajak melaut. Rupanya sebagian peserta trip yang laki-laki, ingin memancing tengah malam, di tengah lautan pula.Ajakan itu kami sambut walau badan lelah. Selepas makan malam sekitar pukul 20.00 WIB, kapal melaut kembali. Kami ikut memancing walaupun tidak lama. Maklum, badan ini belum diistirahatkan yang cukup sejak berangkat naik motor dari Jakarta. Walhasil, kami pun tidur di kabin kapal.Pada pukul 03.00 WIB dini hari, Minggu (8/7/2012) kapal merapat ke Pulau Sebesi, untuk mengambil peserta lain. Ada juga beberapa wisatawan mancanegara yang akan ikut trekking ke Krakatau. Trip yang kami ikuti memang lumayan fasilitasnya. Harga yang dibayar termasuk makan, penginapan berupa cottage sederhana yang dipakai ramai-ramai, kapal yang lumayan keren, pemandu, asuransi dll.Sunrise menyambut kami dalam perjalanan ke Anak Krakatau. Sungguh indah dan damai. Tapi Krakatau pemandangannya mengejutkan saya dan HaniefSubhanallah, keren banget! Tidak bisa pakai kata-kata untuk menjelaskannya. Biasanya pemandangan dari puncak gunung adalah hutan lebat. Tapi di sini puncak gunung langsung dikelilingi lautan yang juga sama indahnya.Keindahan gunung dan keindahan lautan seperti dikawinkan di tempat ini. Sepertinya tidak ada lagi pemandangan dari puncak gunung langsung bertemu lautan seperti di sini. Hanief yang memang fotografer pun tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk berfoto. Hup! Saya pun meloncat di belakang Hanief untuk foto bersama kami.Kaki enggan beranjak, tapi kami harus meninggalkan Anak Krakatau. Perahu membawa kami mengitari Gunung Anak Krakatau, Gunung Rakata Besar dan Gunung Rakata kecil.Usai naik gunung, kami pun masuk ke lautan. Tepatnya snorkling di Lagoon Cabe. Ini adalah pengalaman mengasyikan untuk menikmati alam bawah laut.Saya melihat ada beberapa karang yang mati, tapi masih banyak juga terumbu karang yang masih berwarna-warni. Ikan-ikan pun masih banyak di tempat ini. Di bawah air Lagoon Cabe, jarang pandang kami hanya 3 meter, selepas itu agak buram. Tapi tak mengapa, snorkling di Lagoon Cabe tetap seru untuk kami.Sejauh ini petualangan ke Lampung memang mengasyikan. Kendala kami hanya sinyal ponsel sehingga baru bisa mengirimkan foto secara terbatas. Kami kembali ke Pelabuhan Lempasing sore itu, tempat kami menitipkan motor. Petualangan lain sudah menunggu kami.Penasaran? Tunggu kisah petualangan Donny Alamsyah dan Hanief selanjutnya hanya di detikTravel!