Mr P dan Piramida di Candi Cetho

Jakarta - Susunan batu-batu indah yang berundak menjadi pemikat wisatawan di Candi Cetho, Karanganyar, Jawa Tengah. Ada candi berbentuk piramida dan patung berbentuk alat kelamin pria. Unik!Long weekend Maret lalu, saya bertandang ke Solo. Destinasi utama kali ini adalah Candi Cetho yang berada tepat di Dusun Cetho, Jenawi, Karanganyar, Jawa Tengah.Candi Cetho memang masuk dalam kawasan wisata Sukuh. Selain ada Candi Cetho, di daerah tersebut juga terdapat Candi Sukuh dan Air Terjun Jumog. Kalau kata pepatah "Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui", datang ke satu tempat bisa mendapat dua bonus tempat wisata yang tak kalah seru.Berada di ketinggian sekitar 1.400 m di atas permukaan laut, candi ini memiliki susunan yang berundak. Awalnya candi ini memiliki 14 susunan teras, tapi saat ini hanya tinggal 13 teras. Seluruh batu-batu ini bertingkat dan memanjang dari barat ke timur.Candi memiliki 3 titik yang cukup menarik dan nyeleneh. Ada tatanan batu yang berbentuk phallus (alat kelamin laki-laki), gapura bernuansa Bali, dan candi bergaya Suku Aztec dari Benua Amerika.Di teras ketiga, terdapat batu berbetuk phallus atau alat kelamin laki-laki dengan panjang sekitar 2 meter. Batu ini dibuat sebagai lambang terciptanya manusia dengan hiasan tindik di bagian ujungnya. Lucunya, pada bagian pangkalnya terdapat kura-kura yang melambangkan penciptaan alam semesta. Tidak hanya satu, batu berbentuk phallus ini juga berada di teras ke-7.Sebenarnya, Cetho merupakan candi Hindu sehingga bangunannya hampir mirip dengan gerbang Pura yang ada di Bali. Karena itulah banyak wisatawan yang mengambil foto dengan latar bagian ini. Menurut mereka kalau foto di tempat tersebut sekan-akan sedang berada di Bali. Satu lagi yang unik, bangunana utama Candi Cetho ini kalau dilihat hampir mirip dengan piramida Suku Maya atau Aztec.Terlepas dari susunan batu-batu Candi Cetho yang unik, pemandangan indah dari atas candi juga menjadi salah satu yang menakjubkan. Wisatawan bisa naik ke atas candi dan melihat pemandangan yang cukup indah dari atas candi.Untuk mencapai tempat ini wisatawan bisa menggunakan angkutan umum. Pertama Anda harus naik bus ke terminal Kemuning disambung dengan menumpang ojek motor ke wilayah Candhi Cetho. Meskipun aga sulit karena tanjakan dan tikungan yang curam, perjalanan ini tetap menyenangkan. tentu, saja karena pemandangan kiri dan kanan jalannya masih sangat alami dengan pepohonan yang hijau. Sesampainya di lokasi, kita masih harus berjalan sedikit melewati tanjakan dan naik tangga untuk sampai di Candi Cetho.Tiket masuknya juga tidak terlalu mahal, cuma Rp 3.000 per orang untuk wisatawan domestik dan Rp 10.000 untuk turis asing. Jalan-jalan ke Bali-nya Jawa Tengah ini juga tak kalah menarik. (travel/travel)