Serunya Berkunjung ke Negeri Cina di TMII

Jakarta - Tak perlu jauh-jauh untuk berwisata religi, di Taman Mini Indonesia Indah juga terdapat sebuah Klenteng megah yang bisa Anda kunjungi. Bangunan serta ornamen khas Tion Hoa sangat kental di sini.Taman Mini Indonesia Indah yang terletak di Jakarta Timur ternyata tidak hanya berisi diorama dan bangunan khas Indonesia, tapi juga bangunan khas negara lain, salah satunya China. Klenteng Kong Miao yang ada di dekat Keong Mas resmi dibuka pada tanggal 23 Desember 2010 lalu oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Sebagai simbolis peresmiannya, Bapak Presiden beserta Ibu menanam pohon cemara di halaman Klenteng. Di rumah ibadah pemeluk agama Khonghucu ini, terdapat tiga bangunan besar. Masing-masing memiliki nama dan fungsi yang berbeda-beda. Bangunan pertama adalah Tian Tan yang berbentuk bundar sebagai lambang Tuhan. Di sini, pemeluk agama Khonghucu memanjatkan doa yang langsung ditujukan kepada Tuhan yang Maha Esa.Di bangunan ini juga terdapat 3 atap yang tersusun rapi dan masing-masing atap tersbut memiliki nama, yaitu Tian (Tuhan), Ren (manusia), dan Di (bumi). Di atas atap terdapat kuncup berwarna emas yang mengandung makna puncak kebajikan yang bercaha cemerlang.Di dalam bangunan Tian Tan, terdapat lilin-lilin yang selalu menyala terang. Lilin tersebut dinamakan lilin abadi, karena memang api yang menyala di lilin tersebut tidak boleh padam. Bangunan yang kedua adalah Da Cheng Dian atau rumah kebesaran. Di bangunan yang paling besar ini, umat Khonghucu memanjatkan doa bersama-sama yang biasa dikenal dengan kebaktian."Di sini biasanya umat Khonghucu melakukan kebaktian bersama," tutur Adi, selaku penjaga Klenteng pada obrolan singkat bersama detikTravel di Klenteng Kong Miao, Kompleks TMII, Jakarta Timur, Sabtu (7/4/2012). "Mereka biasanya melakukan kebaktian saat tanggal 1 dan 15 di kalender Cina," tambahnya. Di dalam bangunan tersebut juga terdapat patung Nabi Khongcu. Patung tersebut berdiri megah di tengah-tengah bangunan berukuran kira-kira 15 x 20 meter tersebut. Bangunan ini ditopang oleh 8 tiang berbentuk naga dan 8 tiang utama. Masing-masing melambangkan murid utama Nabi dan 8 pengakuan iman dalam agama Konghucu.Kemudian, bangunan yang terakhir adalah Qi Fu Dian atau rumah keberkahan serta rezki. Di bangunan ini, terdapat altar untuk menghormati para malaikat, leluhur, atau tokoh suci zaman dahulu.Bangunan yang penuh dengan wangi dupa ini bisa dikunjungi oleh umat Khonghucu setiap saat jika ingin beribadah.Kemudian, setelah berdoa di tempat ini, mereka beranjak ke tempat yang terakhir, yaitu Zao Jun Dong atau Malaikat Dapur. Dalam kepercayaan umat, Zao Jun Dong diyakini sebagai malaikat yang bertugas menilik dan mencatat segala kejadian rumah tangga.Seperti lazimnya sebuah Klenteng, Kong Miao di TMII juga dilengkapi dengan Xianglu (tempat untuk menancapkan dupa batang), Zhutai (tempat untuk meletakkan lilin), Kim Coa Lo (tempat untuk meletakkan kertas sembahyang yang dibakar).Untuk bisa masuk ke dalam Klenteng Kong Miao, tidak dipungut biaya. Walaupun Klenteng bisa dikunjungi kapan, saja selama jam buka TMII dan oleh siapa saja, namun hanya yang ingin beribadah saja yang bisa masuk ke dalam bangunan."Doa apa saja bisa dipanjatkan di sini, rezeki, kehidupan, bahkan hingga percintaan pun bisa," tutup Adi.